KONTAK PERKASA FUTURES | Bursa saham Amerika Serikat mengakhiri perdagangan hari Senin dengan kenaikan, yang mendorong Indeks Dow Jones mencapai level tertinggi dalam tiga minggu. Kenaikan ini didukung oleh upaya diplomatik yang dilakukan untuk mengatasi konflik Israel-Hamas, yang meredakan kekhawatiran geopolitik dan meningkatkan sentimen pasar.
Di akhir perdagangan, Indeks S&P 500 menguat sekitar 1,06%, Indeks Dow Jones Industrials naik sekitar 0,93%, dan Indeks Nasdaq 100 mengalami kenaikan sekitar 1,18%.
Selain itu, pasar juga sedang menantikan laporan pendapatan kuartalan perusahaan untuk kuartal ketiga, yang diperkirakan akan meningkat. Sekitar 10% dari saham yang tergabung dalam Indeks S&P 500 diharapkan akan melaporkan hasil keuangannya.
Upaya diplomatik untuk mengatasi konflik antara Israel dan Hamas terus ditingkatkan oleh AS dan sekutunya. Presiden AS, Joe Biden, sedang mempertimbangkan untuk mengunjungi Israel, dan Kanselir Jerman, Scholz, dijadwalkan akan tiba di Israel. Selain itu, Raja Yordania Abdullah II juga berada di Italia, di mana ia diharapkan akan bertemu dengan Perdana Menteri Italia Meloni untuk membahas krisis tersebut. Dalam konteks ini, Penasihat Keamanan AS, Sullivan, mengatakan bahwa AS telah memperingatkan Iran tentang risiko eskalasi perang melalui pembicaraan rahasia.
Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Sky News bahwa suku bunga yang lebih tinggi di AS mungkin akan bertahan. Dia juga menyatakan bahwa perekonomian AS dalam kondisi yang baik.
Meskipun ada peningkatan imbal hasil obligasi AS dan Eropa, dengan yield obligasi 10-tahun AS kembali naik di atas 4,7%, emas masih mendapat dukungan dari permintaan safe-haven akibat ketegangan geopolitik di Timur Tengah terkait konflik Israel-Hamas.
Dalam perdagangan saham, beberapa saham seperti Lululemon Athletica (LULU), News Corp (NWSA), Charles Schwab (SCHW), Arista Networks (ANET), Dexcom (DXCM), Allstate (ALL), dan Pfizer (PFE) mengalami kenaikan, sedangkan Moderna (MRNA), Henry Schein (HSIC), Organon (OGN), Walgreens Boots Alliance (WBA), dan Target (TGT) mengalami penurunan.
Pasar saham Wall Street akan terus memantau data Retail Sales, Produksi Industri, dan Produksi Manufaktur AS untuk bulan September, yang bisa memengaruhi pergerakan pasar. KONTAK PERKASA FUTURES
Sumber : Vibiz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar