ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Breaking News – Vibiznews – IHSG dibuka naik 0.17% atau 10.20 poin ke level 6137.12. Demikian juga dengan indeks LQ45, menguat 0.38% atau 3.35 poin ke level 877.26. Bursa utama Asia pagi hari ini bergerak posit"
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Breaking News – Vibiznews – IHSG dibuka naik 0.17% atau 10.20 poin ke level 6137.12. Demikian juga dengan indeks LQ45, menguat 0.38% atau 3.35 poin ke level 877.26.
Bursa utama Asia pagi hari ini bergerak positip, indeks Nikkei 225 telah melonjak 1.85% atau 539.18 poin ke level 29683.97 seperti yang terpantau pada layar RTI pukul 08:48 WIB. Demikian juga dengan indeks Hangseng, menguat 0.65% atau 167.91 poin ke level 26069.90 dan indeks Shanghai SSEC, naik 0.39% atau 13.82 poin ke level 3595.55.
Harga emas keluaran ANTAM pagi ini digelar di harga Rp942.000 per gram, lebih murah dibandingkan harga penutupannya di hari Minggu (5/9). PT KONTAK PERKASA FUTURES
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Mencermati kondisi perekonomian Indonesia khususnya sebagai dampak penyebaran COVID-19, Bank Indonesia menyampaikan perkembangan indikator stabilitas nilai Rupiah secara periodik, demikian rilis dari Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Jumat ini (3/9).
Perkembangan Nilai Tukar 30 Agustus – 3 September 2021
A. Pada akhir hari Kamis, 2 September 2021
Rupiah ditutup pada level (bid) Rp14.270 per dolar AS.
Yield SBN (Surat Berharga Negara) 10 tahun turun ke level 6,08%.
DXY melemah ke level 92,23.
Yield UST (US Treasury) Note 10 tahun turun ke level 1,284%.
B. Pada pagi hari Jumat, 3 September 2021
Rupiah dibuka pada level (bid) Rp14.265 per dolar AS.
Yield SBN 10 tahun stabil pada level 6,09%.
C. Aliran Modal Asing (Minggu I September 2021)
Premi CDS Indonesia 5 tahun turun ke level 65,99 bps per 2 September 2021 dari 69,89 bps per 27 Agustus 2021.
Berdasarkan data transaksi 30 Agustus – 2 September 2021, nonresiden di pasar keuangan domestik beli neto Rp11,63 triliun terdiri dari beli neto di pasar SBN sebesar Rp10,57 triliun dan beli neto di pasar saham sebesar Rp1,06 triliun.
Berdasarkan data setelmen selama 2021 (ytd), nonresiden beli neto Rp27,24 triliun.
Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu, serta langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan. PT KONTAK PERKASA
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Jumat pagi ini (3/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia menurun setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,08% atau 12 poin ke level Rp 14.260 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.272. Rupiah tampak mendekati 11 minggu terkuatnya.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.265 kemudian bergerak kuat ke Rp14.257, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.260. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menurun setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya; tertekan di 1 bulan terendahnya menjelang rilis data tenaga kerja NFP dan penguatan mata uang euro.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 92,16, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,21.
Sementara itu, IHSG Jumat di awal sesi pertama menguat 8,229 poin (0,14%) ke level 6.086,458, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau umumnya menguat sambil menanti data aktivitas jasa China sementara Wall Street berakhir kompak menguat.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.235 – Rp14.447. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat siang ini (3/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat terbatas, mengurangi sebagian gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia mendatar setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,06% atau 8 poin ke level Rp 14.264 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.272. Rupiah tampak mendekati level 11 minggu terkuatnya.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.265 kemudian bergerak kuat ke Rp14.252, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.264. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia mendatar setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya; tertekan di 1 bulan terendahnya menjelang rilis data tenaga kerja NFP dan penguatan mata uang euro.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini flat ke level 92,21, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,21.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi pertama menguat 8,229 poin (0,14%) ke level 6.086,458, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau umumnya dipimpin bursa Jepang dengan berita PM Jepang Suga akan mundur sementara Wall Street berakhir kompak menguat.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia melandai. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.235 – Rp14.447. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD diperdagangkan naik mengarah 1.1850 di sekitar 1.1845, mengambil keuntungan dari PMI zona euro yang lebih baik daripada yang diperkirakan dan sentimen pasar yang positip. Euro juga diuntungkan dari permintaan beberapa anggota ECB untuk mengurangi pembelian obligasi sebagai respon terhadap tingginya inflasi.
Fokus sekarang bukan saja pada tapering dari Federal Reserve melainkan sudah bergerak ke tapering dari ECB yang dalam hal ini positip bagi EUR/USD.
Inflasi di zona Euro meningkat dan kubu hawkish dari ECB sudah membuat catatan.
Angka umum Consumer Price Index pendahuluan untuk bulan Agustus menyentuh 3% YoY dan CPI Inti mencapai 1.6%, kedua-duanya di atas dari yang diperkirakan. Tingginya inflasi telah terjadi benua Eropa dan memicu baik Klass Knot dan Robert Holzmann dari ECB menyarankan bank sentral Eropa untuk mengurangi skema pembelian obligasinya.
Pernyataan dari pejabat ECB ini memicu aksi jual atas hutang pemerintah Jerman, dan juga pemerintah negara lainnya, yang membuat yields hutang pemerintah meningkat dan berpotensi menaikkan euro sekalipun tidak semua negara di Uni Eropa mengkuatirkan inflasi. Selain itu wakil Presiden Luis de Guindos memproyeksikan kenaikan harga akan menurun.
Setelah lima hari sejak pidato kepala the Fed Jerome Powell yang dovish di symposium Jackson Hole, masih ada tekanan turun terhadap dollar AS. Bank sentral AS ini akan berkonvensi lagi pada bulan September namun saat ini laporan Nonfarm Payrolls pada hari Jumat sudah ada di pikiran para trader.
Secara keseluruhan, ada ruang bagi EUR/USD untuk melanjutkan kenaikannya, dengan buruknya data ekonomi AS yang keluar. PMI Manufaktur AS dari ISM manufaktur cukup bagus dengan angka 59.9 namun komponen employment jatuh ke 49. Sebelumnya dikeluarkan angka pekerjaan dari ADP. Data pekerjaan sektor swasta untuk bulan Agustus dari ADP yang mengecewakan dengan penambahan pekerjaan hanya sebesar 374.000 dari 640.000 yang diperkirakan.
"Support" terdekat menunggu di 1.1780 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1745 dan kemudian 1.1725. "Resistance" terdekat menunggu di 1.1860 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1910 dan kemudian 1.1980. KONTAK PERKASA FUTURES
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat sore ini (3/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, menambah sedikit gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah melemah 3 hari di s"
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat sore ini (3/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, menambah sedikit gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,07% atau 10 poin ke level Rp 14.262 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.272. Rupiah tampak di sekitar level 11 minggu terkuatnya.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.265 kemudian bergerak kuat ke Rp14.252, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.262. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah melemah 3 hari; tertekan di 1 bulan terendahnya menjelang rilis data tenaga kerja NFP dan penguatan mata uang euro.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini agak turun ke level 92,19, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,21.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi menguat 48,692 poin (0,80%) ke level 6.126,921, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau umumnya dipimpin bursa Jepang dengan berita PM Jepang Suga akan mundur sementara Wall Street berakhir kompak menguat.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.235 – Rp14.447. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA 2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA