Kamis, 17 Desember 2020

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


PT KP PRESS | Robert de Niro Cerita Pengalaman Perankan Vito Corleone dalam The Godfather

Posted: 16 Dec 2020 07:10 PM PST




PT KP PRESS SURABAYA - Robert de Niro berbagi pengalamannya di dunia akting dan seni peran. Ia bercerita dalam acara Mola Living Live bersama Dino Pati Djalal dan Reza Rahadian.

Robert de Niro salah satunya menceritakan pengalamannya dulu dalam The Godfather. Dalam film mafia legendaris itu, ia memerankan bos mafia Vito Corleone yang juga diperankan oleh Marlon Brando. De Niro memerankan versi muda dari Vito Corleone.

Sama-sama memerankan peran yang sama, Robert de Niro namun tak pernah berbincang dengan Marlon Brando secara langsung. Ia hanya bertemu Brando usai pembuatan film ini.

"Aku tak pernah membahas karakter ini langsung dengannya. Di luar film ini aku baru bertemu dengannya beberapa kali," ungkap aktor yang akrab disapa Bob ini.

Robert de Niro mengungkapkan, ia melakukan sejumlah pendekatan untuk dapat memerankan Victor Corleone dengan tepat.

Ia melakukan pendekatan secara teknis mempelajari karakter itu.

"Aku coba untuk melakukan itu tapi tak menirunya ya. Aku mencoba untuk lebih dekat dengan karakter ini. Ada sikap di dalam diriku yang mana yang aku dapat sesuaikan untuk Victor Corleone," tuturnya.

Selain itu, aktor 77 tahun ini juga menyesuaikan dengan gaya bicara tokoh yang ia perankan berbahasa Italia.

"Aku bisa bahasa Sisilia tapi aku juga belajar bahasa Italia. Aku latihan dari orang Sisilia langsung dan juga baca dialog pakai bahasa Sisilia, ya semacam itu," ujar De Niro.

Dari penampilannya itu, Robert De Niro memenangkan Oscar di tahun 1974. Ia dan Marlon Brando satu-satunya orang yang memenangkan Oscar karena memainkan karakter yang sama.

Sejak itu, film The Godfather II melambungkan kariernya di dunia akting dan perfilman. PT KP PRESS


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Twitter Didenda Rp 7,7 Miliar karena Telat Ungkap Kebocoran Data

Posted: 16 Dec 2020 03:23 AM PST



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA
- Twitter dijatuhi dengan sebesar 450.000 Euro (Rp 7,7 miliar) oleh Komisi Perlindungan Data (DPC) Irlandia. Denda ini diberikan karena Twitter terlambat melaporkan kebocoran data pengguna yang terjadi dua tahun yang lalu.
Twitter terbukti melanggar Regulasi Perlindungan Data Umum (GDPR) Uni Eropa karena gagal melaporkan kebocoran data pengguna kepada regulator dalam waktu 72 hari.

Kebocoran data tersebut mengekspos beberapa cuitan private yang diunggah pengguna aplikasi Twitter di Android selama empat tahun, dan pertama kali dilaporkan perusahaan berlogo burung itu pada Januari 2019. Dalam keterangan yang diberikan kepada TechCrunch, Twitter mengatakan mereka menghormati keputusan regulator.

"Konsekuensi tak terduga dari kepegawaian antara Hari Natal 2018 dan Tahun Baru mengakibatkan Twitter memberi tahu IDPC di luar periode pemberitahuan 72 jam," kata Twitter, seperti dikutip dari TechCrunch, Rabu (16/12/2020).

"Kami telah membuat perubahan sehingga semua insiden setelah ini telah dilaporkan kepada DPC tepat pada waktunya. Kami bertanggung jawab atas kesalahan ini dan tetap berkomitmen penuh untuk melindungi privasi dan data konsumen kami," sambungnya.

Denda ini cukup penting karena ini pertama kalinya perusahaan Amerika Serikat dijatuhi denda GDPR dalam kasus lintas batas. Artinya regulator Irlandia berkonsultasi dengan regulator di Uni Eropa untuk mengambil keputusan ini.

Investigasi ini dipimpin oleh regulator Irlandia karena markas internasional Twitter berada di negara tersebut.

Karena proses lintas batas ini proses pengambilan keputusan dan penjatuhan denda memakan waktu yang cukup lama. DPC menerbitkan rancangan keputusannnya pada bulan Mei, tapi regulator lain mengajukan keberatan pada beberapa poin, yang akhirnya berujung pada proses resolusi.

Salah satu keberatan yang diajukan adalah jumlah denda yang ditetapkan. DPC awalnya ingin menjatuhkan denda dengan nominal lebih rendah dari 450.000 Euro, tapi lewat proses resolusi diminta untuk menaikkan jumlah dendanya.

DPC percaya bahwa kesalahan Twitter disebabkan oleh kelalaian, bukan disengaja atau sistematis, sehingga berhak mendapat denda dengan jumlah yang lebih kecil. Denda maksimal kebocoran data di bawah GDPR adalah 2% dari total pendapatan global perusahaan, dan dalam kasus Twitter 450.000 Euro hanya secuil dari jumlah itu.

Twitter merupakan kasus pertama yang melibatkan negara Uni Eropa dengan perusahaan teknologi AS yang telah diselesaikan. Sudah ada belasan kasus terbuka lainnya, termasuk kasus terhadap Facebook dan anak perusahaannya. PT KONTAK PERKASA FUTURES

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

 

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


PT KP PRESS | BLACKPINK Tunda Konser The Show karena COVID-19

Posted: 16 Dec 2020 07:01 PM PST



PT KP PRESS SURABAYA - BLACKPINK seharusnya menggelar konser online bertajuk The Show pada 27 Desember 2020. Namun, konser tersebut harus ditunda.
Kabar penundaan disampaikan langsung oleh BLACKPINK melalui video yang diunggah di media sosialnya. Saat ini Korea memberlakukan protokol untuk melarang publik berkumpul lebih dari 10 orang untuk mencegah menyebarnya COVID-19.

Protokol tersebut dijalankan hingga 28 Desember 2020, sehingga konser online BLACKPINK pun harus terdampak. Melalui video yang diunggah, para member mengumumkan tanggal baru untuk konser online mereka.

"Kami tak sabar bertemu dengan BLINK, tetapi untuk mengikuti aturan pencegahan COVID-19 dari pemerintah Korea, dan untuk memastikan penampilan yang lebih aman, kami harus menunda The Show yang seharusnya digelar pada 27 Desember 2020 menjadi 31 Januari 2021," ungkap Jisoo.

"Melalui konser The Show, kami ingin memberikan hiburan kepada BLINK dalam masa sulit ini," lanjut Lisa.

Namun yang terpenting, ujar Rose, adalah keselamatan dan kesehatan orang-orang yang terjun langsung dalam menggelar konser The Show. Sehingga, konser pun mau tidak mau harus ditunda demi kepentingan semua pihak.

Di akhir videonya, BLACKPINK juga menyempatkan diri untuk berterima kasih kepada staf medis yang selama ini berjuang melawan COVID-19. Mereka juga mendoakan kesehatan para BLINK di sisa 2020 ini.

The Show akan ditunda hingga 31 Januari 2021 dan akan digelar secara live streaming melalui YouTube. Acara akan digelar pukul 12.00 WIB.

Tiket hingga kini masih bisa dibeli dengan bergabung menjadi member akun resmi BLACKPINK di YouTube. Untuk 2 bulan akses membership, BLINK harus membayar sekitar Rp 450 ribu untuk membership standar.

Sementara untuk membership plus, fans akan diminta membayar sekitar Rp 600 ribu. Nantinya fans akan mendapatkan akses behind the scene dari konser tersebut. PT KP PRESS



Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Man City Memang Seret Gol, tapi Belum Waktunya Khawatir

Posted: 16 Dec 2020 03:16 AM PST




PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA
- Manchester City kembali kesulitan mencetak gol saat diimbangi West Bromwich Albion. Meski demikian, Man City dinilai tak perlu terlalu khawatir.
Manchester City ditahan imbang West Bromwich Albion 1-1 di Etihad Stadium, Rabu (16/12/2020) dini hari WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Gol bunuh diri Ruben Dias menghapus keunggulan yang sempat dipetik berkat gol Ilkay Guendogan.

Ini adalah hasil imbang kedua beruntun untuk Manchester City selepas derby kontra Manchester United akhir pekan lalu. Derby Manchester tersebut tuntas 0-0, dengan Man City kesulitan membongkar Man United.

Melawan West Brom, Man City tampil dominan dengan penguasaan bola hingga 77%. Sergio Aguero dkk melepaskan 26 tembakan dengan tujuh yang on target, namun cuma mampu mendapatkan satu gol.

Penyelesaian akhir menjadi persoalan buat Citizens, dengan beberapa peluang bagus di penghujung laga terbuang sia-sia. Guendogan dan Raheem Sterling sempat menerima umpan silang dari Kevin de Bruyne dalam posisi bebas, tapi tandukan kedua pemain itu bisa dihalau kiper Sam Johnstone.

Urusan menuntaskan peluang memang jadi pekerjaan rumah Man City sejauh ini. Sebagai catatan, tim besutan Pep Guardiola itu 'baru' bikin 18 gol yang menempatkan mereka di urutan 10 tim tertajam di Liga Inggris musim ini.

Jika dirunut, Man City tak bisa mencetak lebih dari satu gol di tujuh kesempatan dari 12 pertandingan yang sudah dijalani. Haruskah Man City mulai khawatir?

Penyerang legendaris Inggris Alan Shearer percaya belum waktunya City khawatir. Sebab setidaknya mereka mampu menciptakan peluang dan tinggal sedikit memoles penyelesaian akhir saja.

"Saya tahu peluang-peluangnya tiba belakangan di pertandingan ini, tapi itu sedikit terlalu terlambat buat City. Mereka tidak cukup meregangkan pertahanan West Brom," ungkap Shearer kepada Amazon Prime Video.

"West Brom tampil nyaman, rapi, dan bekerja keras sepanjang malam jadi layak mendapatkan sesuatu. Baru di lima atau 10 menit terakhir City mulai menempatkan bola ke dalam kotak penalti, dan seperti yang sudah kita bicarakan sebelum laga, mereka melewatkan terlalu banyak peluang."

"Itu tadi adalah peluang-peluang yang luar biasa, peluang-peluang bagus untuk mengunci pertandingan dan memetik tiga poin. Sekali lagi, mereka membuang kans yang sangat besar untuk membawa tiga poin."

"Tapi waktunya untuk mulai khawatir adalah ketika Anda tak menciptakan peluang. Mereka menciptakan peluang, tapi harus bisa menuntaskannya ke dalam gawang. Mereka mesti mendapatkan insting membunuh itu," imbuhnya seperti dilansir Manchester Evening News, soal performa Manchester City. PT KONTAK PERKASA FUTURES

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

 

Rabu, 16 Desember 2020

[New post] PT KP PRESS | Ini Reaksi Serius yang Dialami Petugas Kesehatan AS Usai Vaksinasi Corona

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KP PRESS SURABAYA - Seorang petugas kesehatan di Alaska, Amerika Serikat, mengalami reaksi alergi yang serius setelah disuntik vaksin virus Corona Pfizer pada hari Selasa. Gejalanya muncul dalam beberapa menit dan memerlukan rawat inap di rumah sa"

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


PT KONTAK PERKASA FUTURES | Update Corona Indonesia 16 Desember: Tambah 6.725, Total 636.154 Positif

Posted: 16 Dec 2020 03:01 AM PST




PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 pada Rabu (16/12/2020), bertambah 6.725 kasus. Total konfirmasi positif menjadi 636.154, sembuh 521.984, dan meninggal 19.248 kasus.
Sementara jumlah spesimen yang diperiksa hari ini tercatat 61.291 spesimen. Jumlah suspek yang tercatat sebanyak 62.364 orang.

Detail penambahan kasus Corona di Indonesia pada Rabu (16/12/2020), adalah sebagai berikut.

Kasus positif bertambah 6.725 menjadi 636.154
Pasien sembuh bertambah 5.328 menjadi 521.984
Pasien meninggal bertambah 137 menjadi 19.248
Sebelumnya pada Selasa (15/12/2020), jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 tercatat sebanyak 629.429, sembuh 516.656, dan meninggal 19.111 kasus. PT KONTAK PERKASA FUTURES

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

 

[New post] PT KONTAK PERKASA FUTURES | Menyoal Shadowban di Instagram dan Facebook, Ini Faktanya

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Pengguna Instagram belakangan ini dikejutkan dengan fenomena shadowban. Banyak akun dengan followers besar yang mengaku mengalami hal ini, termasuk akun humor @dagelan yang memiliki 16 juta follower dan centang bi"