Senin, 15 Juni 2020

[New post] PT KONTAK PERKASA | Studi Baru Temukan Corona Mampu Menginfeksi Otak dan Mereplikasi Diri

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Virus Corona COVID-19 disebut mampu menginfeksi otak dan mereplikasi diri. Bahkan studi baru mengatakan jumlah virus Corona meningkat sepuluh kali lipat dalam tiga hari. Penelitian baru, yang berada di bawah tinjauan seja"

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


KONTAK PERKASA FUTURES | Henderson: Aneh Kalau Liverpool Rayakan Juara Tanpa Fans

Posted: 14 Jun 2020 08:35 PM PDT



KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Liverpool kemungkinan besar bakal menyegel gelar juara tanpa kehadiran penggemar di stadion. Hal itu dianggap cukup aneh oleh Jordan Henderson.
Klub asal Merseyside itu hanya berjarak dua kemenangan lagi buat mengunci titel kampiun Liga Inggris musim ini. Liverpool kukuh di puncak klasemen Premier League dengan 82 poin dari 29 laga, unggul 25 angka dari rival terdekat mereka, Manchester City.

Langkah Liverpool mengunci gelar juara bahkan bisa lebih cepat andai City takluk dari Arsenal di laga hari Rabu (17/6/2020). Mohamed Salah dkk bisa langsung dinobatkan menjadi kampiun pada Minggu (21/5), jika mampu memenangi Derby Merseyside kontra Everton di Goodison Park.

Kendati demikian, Liverpool harus memainkan sisa pertandingan musim ini tanpa dukungan penggemarnya di stadion. Hal tersebut dikarenakan Premier League melarang kehadiran penonton sampai pekan terakhir demi mencegah risiko penyebaran virus Corona.

Ketidakhadiran penonton andai Liverpool sukses merengkuh gelar Premier League musim ini menjadi perhatian Henderson selaku kapten tim. Menurutnya, hal itu bakal terasa aneh lantaran para penggemar sudah menunggu cukup lama permainan The Reds, setelah hampir tiga bulan tak ada pertandingan akibat pandemi COVID-19.

"Saya yakin para penggemar Liverpool sangat mengharapkan kami kembali bermain dan kami sebagai pemain juga sudah tak sabar tampil lagi dan menyelesaikan pekerjaan ini sebaik yang kami bisa," kata Henderson, dikutip dari Daily Star.

"Meskipun ini cukup aneh tanpa kehadiran penggemar, memenangkan Premier League tetap menjadi sesuatu yang semua orang impikan dan juga satu hal yang kami sangat kami dambakan," ujarnya. KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Seri Game Resident Evil Terjual Lebih dari 100 juta

Posted: 14 Jun 2020 09:39 PM PDT



KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Capcom mengkonfirmasi bahwa seri game Resident Evil kini telah memecahkan rekor baru dengan berhasil menjual lebih dari 100 juta unit di seluruh dunia sejak awal kemunculannya pada tahun 1996.
Dilansir dari Engadget, tidak diperinci penjualannya berdasarkan seri apa namun sebagai catatan bahwa RE7 telah terjual 7,5 juta dan remake Resident Evil 3 terjual 2 juta kopi dalam lima hari pertama setelah dirilis.

Perusahaan ini telah menorehkan keberhasilan dalam beberapa faktor kesuksesannya terutama dalam perilisan jadwal judul game baru yang konsisten.

Selain mempertahankan jadwal rilis yang konsisten untuk judul-judul baru, Capcom juga menggunakan teknologi canggih untuk menata kembali game hits yang disukai, seperti dengan Resident Evil 2 dan Resident Evil 3, dan juga melakukan promosi harga.

"Capcom tetap berkomitmen untuk memenuhi harapan semua pemangku kepentingan dengan memanfaatkan kemampuan pengembangan game terkemuka di industri untuk menciptakan pengalaman bermain yang sangat menghibur." tulis Capcom di situs resminya. KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Duit Asing Serbu RI, ke Mana Arah IHSG Pekan Ini?

Posted: 14 Jun 2020 09:30 PM PDT

Pengunjung berada di sekitar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Kamis (13/2). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini pukul 12.00 menurun-0,67% ke posisi 5,873,30. Pergerakan IHSG ini masih dipengaruhi oleh sentimen atas ketakutan pasar akan penyebaran wabah virus corona.

KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) diprediksi bakal menguat di awal pekan ini. IHSG diyakini menguat 25 poin dengan support di level 4.800 sampai 4.712 dan resistance di level 4.969 sampai 5.139.

"IHSG kami perkirakan berpeluang menguat pekan depan dengan kecenderungan menguat di awal pekan dan berpeluang koreksi di akhir pekan," kata Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee kepada detikcom, Senin (15/6/2020).

Menurut Hans, penguatan tersebut didorong oleh sentimen positif dari dalam negeri karena adanya kenaikan cadangan devisa yang merupakan indikasi aliran dana asing yang kembali masuk ke pasar modal RI. Sekaligus berkat pengalihan dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kepada masa transisi yang mulai berlaku hari ini.

"Karena kenaikan cadangan devisa dan transisi PSBB jadi faktor pendukungnya," sambungnya.

Kemudian, Bank Sentral Amerika diprediksi bakal mempertahankan suku bunga dan diperkirakan tak ada kenaikan sampai tahun 2022. Hal tersebut tentu menjadi kabar baik bagi pasar negara berkembang termasuk Indonesia.

"Likuiditas dolar akan sangat cair," ucapnya.

Terlepas dari itu, sentimen global masih akan mempengaruhi pasar modal secara negatif. Salah satunya dipicu oleh kekhawatiran akan terjadinya gelombang kedua COVID-19.

"Pasar keuangan dunia sempat khawatir dengan gelombang kedua COVID-19 ditandai kenaikan kasus di California, Texas dan Arizona ditambah lagi dengan aksi demonstrasi protes atas kematian George Floyd dianggap berpotensi menaikkan kasus infeksi Corona," tuturnya.

Selain itu, prediksi dari Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) dan Bank Dunia yang menunjukkan ekonomi masih akan menghadapi pertumbuhan negatif juga menjadi sentimen negatif bagi pasar.

"Prediksi ini menandakan potensi perlambatan laba korporasi," tutupnya. KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Minggu, 14 Juni 2020

[New post] KONTAK PERKASA FUTURES | Computex 2020 Taiwan Akhirnya Batal Akibat Corona Belum Usai

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Penyelenggara Computex 2020 akhirnya membatalkan pameran komputer tahunan itu karena pandemi Corona yang masih belum berakhir. Sebelumnya, penyelenggara Computex 2020 hanya mengundur ajang tahunan dari yang sejatinya"