PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (26/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, mengurangi sebagian loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia bergerak tipis setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,21% atau 30 poin ke level Rp 14.182 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.152.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.160 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.193, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.182. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia bergerak tipis setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya; di tengah bertambahnya ekspektasi investor bahwa the Fed bulan depan akan mulai melakukan aksi tapering.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun tipis ke level 93,94, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,96.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama melemah 51,496 poin (0,77%) ke level 6.605,441, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah dipimpin Hang Seng setelah Wall Street ditutup lanjut menguat.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia range terbatas. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.040 – Rp14.275. PT KONTAK PERKASA FUTURES
Pada Divisi Comex New York Mercantile Exchange, Futures emas untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD1.790,35 per troy ons pada waktu penulisan, menurun 0,17%.
Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi rendah USD per troy ons. Emas kemungkinan akan mendapat support pada USD1.776,80 dan resistance pada USD1.815,50.
Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, jatuh 0,05% dan diperdagangkan pada USD93,890.
Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan Desember jatuh 0,03% dan diperdagangkan pada USD24,095 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan Desember jatuh 0,41% dan diperdagangkan pada USD4,4785 per pon. PT KONTAK PERKASA FUTURES
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Bursa Saham Wallstreet pada penutupan pasar hari Selasa, indeks S&P naik, indeks Dow Jones Industrials dan Indeks Nasdaq100 semua mengalami kenaikan dan mencapai rekor yang baru. Menguatnya saham-saham tehnolo"
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Bursa Saham Wallstreet pada penutupan pasar hari Selasa, indeks S&P naik, indeks Dow Jones Industrials dan Indeks Nasdaq100 semua mengalami kenaikan dan mencapai rekor yang baru. Menguatnya saham-saham tehnologi pada hari Selasa membuat kenaikan bursa pada hari Selasa, karena pendapatan perusahaan di Q3 mengalami kenaikan. Data ekonomi AS baik dari new home sales September dan consumer confidence Oktober membuat harga saham naik.
Indeks S&P 500 naik +0.18%, indeks Dow Jones Industrials naik +0.04% dan indeks Nasdaq 100 naik 0.29%.
Data ekonomi AS membuat naiknya harga-harga saham. Data New Home Sales AS di bulan September naik 14% dari bulan lalu, mencapai tertinggi 6 bulan di 800,000, naik diatas perkiraan 756,000. Data Consumer Confidence Indeks bulan Oktober naik +4.0 menjadi 113.8 naik diatas perkiraan turun ke 108.0.
Penambahan positif covid di AS rata-rata 7 hari turun ke terendah 2 ¾ bulan sebesar 70,668 pada hari Minggu.
Saham-saham yang menggerakan bursa pada hari Selasa
Menguatnya saham-saham tehnologi meningkatkan semua pasar. Nvidia (NVDA) naik lebih +6% pada hari Selasa mendorong kenaikan di Nasdaq100. Broadcom (AVGO) naik lebih +2% dan Amazon.com (AMZN) , Alphabet (GOOG) dan Cisco Systems (CSCO) naik +1%.
United Parcel Service (UPS) naik +7%, menjadi pemimpin dalam kenaikan S&P 500 setelah laporan EPS pada Q3 sebesar $2.71, lebih baik dari konsensus $2.54.
Lockheed Martin (LMT) turun –11% pada hari Selasa memimpin penurunan pada S&P 500 setelah perkiraan net sales selama setahun sebesar $67.0 milyar, dibawah consensus $67.3 -$68.7 milyar.
Saham – saham Cina yang terdaftar di bursa AS pada hari Selasa turun, menunjukan tanda bahwa saham properti Cina mengalami krisis setelah Morgan Land China menjadi perusahaan real estate yang terakhir yang mengalami kerugian. Pinduoduo (PDD) ditutup turun lebih –7% hari Selasa memimpin turunnya Nasdaq 100. Baidu (BIDU), JD.com (JD), dan NetEase (NTES) ditutup turun lebih dari 3 %.
T- notes Desember pada hari Selasa naik +1.5 ticks, dan imbal hasil T-note 10 tahun turun -1.4 bp menjadi 1.617%. T- Notes Desember pada hari Selasa naik melanjutkan kenaikan hari Senin karena kenaikan dari German bunds 10 tahun ke tertinggi 1 minggu. T-notes naik pada hari Selasa siang karena permintaan dari T-notes lelang sebesar $60 milyar untuk T-notes 2 tahun mendapatkan bid-to-cover ratio 2.69 diatas rata-rata dari 12 lelang sebesar 2.52 dan mencapai tertinggi 5 bulan. Kenaikan T-notes pada hari Selasa terbatas karena menguatnya indeks saham AS yang mencapai rekor terbaru. PT KONTAK PERKASA FUTURES
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Selasa siang ini (26/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, menambah sedikit loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,10% atau 14 poin ke level Rp 14.171 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.157.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.155 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.173, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.171. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya; rebound dari posisi sebulan terendahnya di tengah minggu pengumuman beberapa bank sentral yang dicermati pasar untuk arah pasar berikutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 93,91, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,82.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama menguat 38,037 poin (0,57%) ke level 6.663,734, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat dipimpin Nikkei setelah Dow Jones dan S&P 500 ditutup dalam rekor baru kembali.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.040 – Rp14.275. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (26/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup rebound, melepaskan loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,04% atau 5 poin ke level Rp 14.152 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.157.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.155 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.173, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.152. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menanjak setelah menguat di sesi global sebelumnya; rebound dari posisi sebulan terendahnya di tengah minggu pengumuman beberapa bank sentral yang dicermati investor untuk arah pasar berikutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 93,94, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,82.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi menguat 31,241 poin (0,47%) ke level 6.656,938, sedangkan bursa saham kawasan Asia mixed dengan bias menguat dipimpin Nikkei setelah Dow Jones dan S&P 500 ditutup dalam rekor baru kembali.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa merangkak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.040 – Rp14.275. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Bursa saham di Asia-Pasifik naik pada perdagangan Selasa pagi setelah indeks utama di Wall Street naik ke rekor penutupan tertinggi di Amerika Serikat.
Nikkei 225 melonjak 1,13% di awal perdagangan sementara indeks Topix naik 0,78%.
Kospi Korea Selatan naik 0,5%. Produk domestik bruto Korea Selatan tumbuh 0,3% berdasarkan penyesuaian musiman pada kuartal ketiga 2021 dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, data menunjukkan Selasa. Itu lebih rendah dari rata-rata pertumbuhan 0,6% yang diharapkan dalam survei Reuters.
Di bursa Australia, S&P/ASX 200 naik 0,19%.
Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,12% lebih tinggi.
Saham pembuat baterai kendaraan listrik di Asia-Pasifik melonjak pada perdagangan Selasa pagi setelah perusahaan rental mobil Hertz mengumumkan akan memesan 100.000 kendaraan dari Tesla pada akhir 2022.
Di Jepang, saham Panasonic melonjak 5,6%. LG Chem Korea Selatan, pemilik pembuat baterai listrik LG Energy Solution, naik 2,07%.
Lima saham berikut melaporkan pendapatan minggu ini hampir selalu mencatat rekor tertinggi dan diperdagangkan lebih tinggi
Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 berakhir ke rekor penutupan tertinggi pada hari Senin. Dow naik 64,13 poin menjadi 35.741,15 sementara S&P 500 naik 0,47% menjadi 4.566,48. Nasdaq Composite juga naik 0,9% menjadi 15.226,71.
Mata uang dan harga minyak dunia: Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 93,845 setelah melonjak baru-baru ini dari bawah 93,6.
Yen Jepang diperdagangkan pada 113,75 per dolar, masih lebih kuat dari level di atas 114 yang terlihat terhadap greenback minggu lalu. Dolar Australia berada di $0,7494, turun dari level sekitar $0,75 yang terlihat kemarin.
Harga minyak lebih tinggi di pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,14% menjadi $86,11 per barel. Demikian juga dengan minyak mentah berjangka AS naik 0,12% menjadi $83,86 per barel. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA SURABAYA - IHSG sore ini ditutup naik 0.47% atau 31.24 poin ke level 6656.93. Demikian juga dengan indeks LQ45, menguat 0.39% atau 3.71 poin ke level 965.04. Ada empat sektor yang ditutup melemah dan menjadi pemberat IHSG, di"
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - IHSG sore ini ditutup naik 0.47% atau 31.24 poin ke level 6656.93. Demikian juga dengan indeks LQ45, menguat 0.39% atau 3.71 poin ke level 965.04.
Ada empat sektor yang ditutup melemah dan menjadi pemberat IHSG, dipimpin oleh sektor Basic Industry yang turun 0.40% disusul sektor Technology 0.25% dan sektor Cyclical 0.23 persen.
Sementara tujuh sektor lagi mendukung penguatan IHSG, dipimpin oleh sektor Health yang melonjak sebesar 2.69% disusul sektor 1.72% dan sektor Industrial yang naik sebesar 1.24 persen.
Sementara bursa Asia ditutup beragam, indeks Nikkei 225 melonjak tinggi sebesar 1.77% atau 505.60 poin ke level 29106.01. Sementara indeks Hangseng turun 0.36% atau 93.76 poin ke level 26038.27 dan indeks Shanghai SSEC melemah 0.34% atau 12.22 poin ke level 3597.64.
Rupiah di pasar spot ditutup di level Rp14.153 per dolar AS, menguat tipis 0.03% dari sehari sebelumnya yang berada di Rp14.158 per dolar AS. Di kawasan Asia rupiah menguat bersama beberapa mata uang lainnya, dipimpin dolar Taiwan yang menguat 0.12% terhadap dolar AS. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA 2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA