PT KP PRESS SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Jumat siang ini (22/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Asia menurun setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,32% atau 45 poin ke level Rp 14.165 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.120.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.140 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.168, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.165. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menurun setelah menguat di sesi global sebelumnya; sempat berupaya rebound dari 3,5 minggu terendahnya didukung positifnya data perumahan dan perkerjaan di AS namun masih tertekan sentimen risk on.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke level 93,73, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,76.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi pertama fluktuatif dan menguat terbatas 2,986 poin (0,05%) ke level 6.635,958, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat di tengah kenaikan saham Evergrande yang akan bunga obligasinya sementara Wall Street S&P500 ditutup mencetak rekor.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.040 – Rp14.275. PT KP PRESS
investing.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
PT KP PRESS SURABAYA - GBP/USD diperdagangkan di bawah 1.3800, di sekitar 1.3792 di tengah memburuknya sentimen. Munculnya kembali ketakutan atas gagal bayarnya perusahaan Cina Evergrande telah mengangkat naik permintaan akan dollar AS yang safe-haven. Melemahnya inflasi Inggris telah menurunkan perkiraan akan kenaikan tingkat bunga dari BoE. Sementara persoalan Brexit yang terus mengintip dan naiknya yields treasury AS membebani pasangan matauang GBP/USD.
Poundsterling Inggris telah berhasil melepaskan diri dari tekanan jual karena data inflasi yang lemah pada hari Rabu dan ditutup pada level tertinggi lebih dari sebulan di 1.3825 sebelum akhirnya memasuki fase konsolidasi pada hari Kamis.
Walaupun probabilita BoE akan menaikkan tingkat bunga pada bulan November turun setelah Core Consumer Price Index tahunan Inggris turun ke 2.9% pada bulan September dari sebelumnya 3.1%, GBP/USD tidak memiliki kesulitan untuk menarik kembali perhatian.
Ditengah tidak adanya perkembangan sehubungan dengan Brexit, outlook kebijakan BoE yang hawkish membuat GBP mengatasi rivalnya.
Sementara itu memburuknya sentimen membantu dollar AS menemukan permintaan selama sesi Eropa pada hari Kamis dan menekan turun GBP/USD. Indeks dollar AS terakhir membukukan sedikit keuntungan di 93.70. Apabila arus safe-haven mulai mendominasi pasar keuangan, GBP/USD bisa melanjutkan koreksi turunnya.
"Support" terdekat menunggu di 1.3760 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3700 dan kemudian 1.3640. "Resistance" terdekat menunggu di 1.3840 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3880 dan kemudian 1.3900. PT KP PRESS
investing.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KP PRESS SURABAYA - IHSG akhir pecan ini dibuka di zona merah, turun 0.19% atau 12.31 poin ke level 6620.65 dari posisi penutupannya kemarin sore, di 6632.97. Demikian juga dengan indeks LQ45, yang melemah 0.34% atau 3.33 poin ke level 964.81. "
PT KP PRESS SURABAYA - IHSG akhir pecan ini dibuka di zona merah, turun 0.19% atau 12.31 poin ke level 6620.65 dari posisi penutupannya kemarin sore, di 6632.97. Demikian juga dengan indeks LQ45, yang melemah 0.34% atau 3.33 poin ke level 964.81.
Untuk sementara, pagi ini semua sector berada di zona merah dipimpin oleh sector Energy yang anjlok 2.36% pada pukul 09:06 WIB.
Pagi ini bursa utama Asia mayoritas bergerak di zona hijau, indeks Nikkei 225 menguat 0.71% atau 204.60 poin ke level 28913.18 seperti yang terpantau pada layar RTI pukul 09:02 WIB. Demikian juga dengan indeks Hangseng, naik meski masih terbatas, 0.35% lebih tinggi atau 89.85 poin ke level 26107.38.
Pergerakan bursa Asia Pasifik pagi ini cenderung stabil karena para investor mempertimbangkan laporan pendapatan yang beragam, kekwawatiran tentang inflasi dan laporan yang menunjukkan bahwa pengembang China, Evergrande Group dapat memenuhi tenggat waktu pembayaran hutangnya. PT KP PRESS
investing.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Saham di Asia-Pasifik beragam pada perdagangan Kamis pagi meskipun kenaikan semalam di Wall Street yang membuat Dow Jones Industrial Average naik ke level tertinggi baru sepanjang masa.
Di Jepang, Nikkei 225 tergelincir 0,64% di awal perdagangan sementara indeks Topix turun 0,36%. Kospi Korea Selatan naik 0,3% lebih tinggi.
Saham Australia diredam karena S&P/ASX 200 diperdagangkan sedikit berubah.
Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,09% lebih tinggi.
Dow Jones Industrial Average naik 152,03 poin semalam menjadi 35.609,34 setelah menyentuh tertinggi sepanjang masa di awal sesi. S&P 500 naik 0,37% menjadi 4.536,19 sementara Nasdaq Composite tertinggal, tergelincir sedikit ke 15.121,68.
Bitcoin menyentuh tertinggi sepanjang masa Investor juga akan mengawasi pergerakan bitcoin setelah cryptocurrency baru-baru ini melewati level $66.900 dan menyentuh level tertinggi baru sepanjang masa. Namun kemudian bergerak turun dan terakhir diperdagangkan pada $65,831,42 pada pukul 20:05. ET Rabu, menurut Coin Metric.
Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 93,596 – masih di bawah level di atas 94 yang terlihat awal pekan ini.
Yen Jepang diperdagangkan pada 114,35 per dolar setelah menguat dari atas 114,4 terhadap dolar kemarin. Dolar Australia diperdagangkan pada $0,7519, mempertahankan kenaikan setelah naik dari bawah $0,744 awal pekan ini.
Harga minyak lebih tinggi di pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah di Bursa Berjangka Brent naik 0,19% menjadi $85,98 per barel. Demikian juga dengan minyak mentah di Bursa Berjangka AS, naik 0,47% menjadi $83,81 per barel. PT KONTAK PERKASA FUTURES
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - IHSG Sesi I siang ini ditutup turun tipis 0.06% atau 3.92 poin ke level 6652.07. Demikian juga dengan indeks LQ45, melemah 0.27% atau 2.67 poin ke level 972.47. Sementara siang ini bursa utama Asia masih bergerak beragam.
Bursa utama Asia siang ini bergerak beragam, indeks Nikkei 225 anjlok 1.49% atau 435.06 poin ke level 28820.49 seperti yang terpantau pada layar RTI pukul 11:28 WIB. Demikian juga dengan indeks Hangseng, turun tipis 0.29% atau 75.76 poin ke level 26060.26. Sementara indeks Shanghai SSEC, menguat 0.46% atau 16.62 poin ke level 3603.62. PT KONTAK PERKASA FUTURES
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - GBP/USD naik di atas 1.3800 di sekitar 1.3826, karena melemahnya indeks dollar AS. Penurunan yang tak terduga dari inflasi Inggris meredakan ekspektasi kenaikan tingkat suku bunga. Kenaikan Covid di Inggris juga menekan turun poundsterling. Pasangan matauang ini mendapatkan dukungan ke atas dari melemahnya dollar AS secara luas dan optimisme Brexit yang baru.
Setelah rally pada hari Selasa dimana GBP/USD naik ke ketinggian 5 minggu yang baru di 1.3835, pasangan matauang ini telah berbalik arah dan jatuh di bawah 1.3800 pada hari Rabu setelah data dari Inggris menunjukkan bahwa inflasi di bulan September tidak menakutkan seperti yang diantisipasikan.
Office for National Statistics (ONS) melaporkan bahwa Consumer Price Index (CPI) turun ke 3.1% di bulan September dari 3.2% di bulan Agustus. Terlebih lagi, CPI inti, yang mengeluarkan harga energi dan makanan yang volatile, turun dari 2.9% dari 3.1%. Publikasi yang lebih detail menunjukkan bahwa Producer Price Index hanya naik 11.4% per tahun, lebih kecil dari yang diperkirakan pasar sebesar 11.6%.
Laporan inflasi ini membebani poundsterling Inggris dengan mengurangi ekspektasi kenaikan tingkat bunga oleh BoE.
Sementara itu, indeks dollar AS berjuang untuk mengumpulkan momentum bullish dan mengkonsolidasikan kerugiannya di bawah 94.00, sehingga membantu membatasi kerugian GBP/USD paling tidak untuk saat sekarang ini.
"Support" terdekat menunggu di 1.3760 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3730 dan kemudian 1.3700. "Resistance" terdekat menunggu di 1.3835 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3850 dan kemudian 1.3900. PT KONTAK PERKASA FUTURES
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (21/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi meningalkan level 8 bulan tertingginya, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah melemah "
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (21/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi meningalkan level 8 bulan tertingginya, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,36% atau 50 poin ke level Rp 14.123 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.073.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.100 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.125, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.123. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menurun setelah melemah 6 hari di sesi global sebelumnya; ditekan bertambahnya risk on pada bursa saham dan menguatnya pound sterling oleh persepsi BOE akan menaikkan suku bunganya bulan depan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 93,51, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,60.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama melemah 14,972 poin (0,22%) ke level 6.670,971, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed dengan bias menguat di tengah investor mencermati perkembangan saham Evergrande yang terjungkal lagi setelah dihentikan selama dua minggu sementara Dow Jones ditutup dalam rekor baru.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia tambah turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.050 – Rp14.275. PT KONTAK PERKASA FUTURES