Kamis, 14 Oktober 2021

[New post] PT KONTAK PERKASA FUTURES | Sesi I Ditutup Mantap! IHSG Melaju 1.04% Masuk Level 6600

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - IHSG ditutup mantap pada Sesi I perdagangan bursa hari ini, Kamis (14/10), melonjak 1.04% atau 68.10 poin ke level 6605. Demikian juga dengan indeks LQ45, melaju 0.96% atau 9.23 poin ke level 969.74. IHSG dibuk"

Rabu, 13 Oktober 2021

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


PT KONTAK PERKASA | Rekomendasi EUR/USD 13 Oktober 2021: Turun ke 1.1530 karena Menguatnya USD

Posted: 13 Oct 2021 12:25 AM PDT





PT KONTAK PERKASA SURABAYA - EUR/USD turun ke kerendahan selama 15 bulan pada 6 Oktober di 1.1530, ditengah ZEW Jerman yang mengecewakan dan berbalik menguatnya indeks dolar AS setelah sempat melemah sebentar dari ketinggian hampir setahun di 94.50, ditengah sentimen yang "risk-off". Naiknya harga energi memicu ketakutan akan inflasi dan menekan minat terhadap resiko. Perbedaan kebijakan moneter yang bertolak belakang antara the Fed – ECB terus menekan turun euro.

Matauang bersama Eropa berada di bawah pada paruh pertama dari minggu ini dengan investor tidak dapat menemukan alasan untuk mengantisipasikan pembalikan arah.

Ditengah perdagangan yang sepi pada hari Senin, pasangan matauang EUR/USD mengakhiri hari dengan berada di teritori negatip dan kemudian masuk ke fase konsolidasi di sekitar 1.1500-an pada hari Selasa.

Mengkomentari outlook inflasi pada hari Senin, kepala ekonom ECB Philip Lane mengatakan bahwa inflasi jangka menengah masih terlalu lambat, belum terlalu cepat dan menambahkan bahwa belum ada yang memicu tindakan kebijakan moneter.

Dengan pandangan yang bertolak belakang dari ECB dengan the Fed, matauang bersama Eropa bisa mengalami kesukaran dalam menarik investor.

Sementara itu, menyebarnya kekurangan energi di Asia, Eropa dan AS telah membuat harga minyak mentah WTI dan gasoline naik membumbung tinggi yang memicu ketakutan akan inflasi dan menekan minat terhadap resiko.

Dalam catatannya pada hari Senin, Reuters mengatakan bahwa di belahan bumi yang jauh lainnya seperti India, sebagian negara bagian mengalami pemadaman total karena kekurangan batubara. Di Cina, pemerintah memerintahkan para penambang batubara untuk meningkatkan produksi batubara dengan harga energi membumbung naik.

"Support" terdekat menunggu di 1.1520  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1475 dan kemudian 1.1440. "Resistance" terdekat menunggu di 1.1580 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1640 dan kemudian 1.1685. PT KONTAK PERKASA

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


PT KONTAK PERKASA | Harga Emas Naik Jelang Publikasi Notulen Rapat Fed dan Data Inflasi AS

Posted: 13 Oct 2021 12:46 AM PDT




PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Harga emas naik pada Rabu (13/10) pagi di Asia, stabil menjelang publikasi notulen rapat terbaru Federal Reserve AS dan data inflasi. Baik risalah dan data tersebut akan coba dianalisis untuk mencari petunjuk tentang garis waktu bank sentral untuk pengurangan aset.

Harga emas berjangka naik 0,20% di $1.762,75/oz pukul 09.02 WIB menurut data Investing.com. Tekanan inflasi berlangsung lebih lama dari yang diperkirakan, menurut Presiden Fed Bank of Atlanta Raphael Bostic, dan tidak tepat untuk menggambarkan peningkatan tersebut sebagai sementara. Sementara itu, Wakil Ketua Richard Clarida mengatakan bahwa persyaratan yang diperlukan The Fed untuk memulai pengurangan aset "semuanya telah terpenuhi." Komentar Clarida menambah ekspektasi bahwa Fed akan memulai pengurangan aset sesuai jadwal pada November 2021.

Dengan meningkatnya tekanan inflasi global, pasar memperkirakan kenaikan suku bunga yang agresif, sebagian besar memperkirakan bahwa kebijakan moneter akan diperketat lebih cepat dan pada tingkat yang lebih cepat daripada yang ditunjukkan saat ini.

Pemulihan ekonomi global dari COVID-19 sedang terganggu oleh gangguan rantai pasokan yang berlangsung dan tekanan inflasi, menurut Dana Moneter Internasional (IMF), usai memangkas prospek pertumbuhan untuk AS dan kekuatan industri utama lainnya.

Indeks lowongan pekerjaan JOLTs AS tercatat sebanyak 10,44 juta pada bulan Agustus, rekor tertinggi dan indikasi dari pengetatan pasar tenaga kerja.

Di Asia Pasifik, China akan merilis data perdagangan, yaitu ekspor, impor dan neraca perdagangan, hari ini. Data inflasi, termasuk indeks harga konsumen dan produsen, akan dirilis pada hari Kamis.

Di logam mulia lainnya, perak naik 0,37% dan paladium naik tipis 0,15% pukul 09.07 WIB, sementara platinum naik 0,25%. PT KONTAK PERKASA

investing.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA

[New post] PT KONTAK PERKASA | Rekomendasi GBP/USD 13 Oktober 2021: Turun ke bawah 1.3600 karena Menguatnya USD.

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA SURABAYA - GBP/USD turun ke bawah 1.3600 dan diperdagangkan di sekitar 1.3588 sekalipun tingkat pengangguran ILO Inggris untuk bulan Agustus muncul sesuai dengan yang diperkirakan di 4.5%. Dolar AS berbalik naik setelah sempat seben"

Selasa, 12 Oktober 2021

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


KONTAK PERKASA FUTURES | IHSG Selasa Siang Rebound ke Level 6.494; Menghampiri Posisi 2,5 Tahun Tertingginya

Posted: 11 Oct 2021 10:34 PM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa siang ini (12/10) terpantau rebound 34,839 poin (0,54%) ke level 6.494,590 setelah dibuka naik ke level 6.466,076. IHSG rebound dari koreksi kemarin dan kembali mendekati posisi 8,5 bulan lebih atau bahkan 2,5 tahun tertingginya, sedangkan bursa kawasan Asia siang ini bias melemah di tengah koreksi harga minyak mentah dunia serta Wall Street yang tergerus.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,06% atau 9 poin ke level Rp 14.216, dengan dollar AS di pasar uang Asia agak melandai setelah menguat di sesi global sebelumnya; mencapai 3 tahun tertingginya vs yen di tengah kuatnya ekspektasi pasar akan dimulainya tapering the Fed segera. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.207.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 6,376 poin (0,10%) ke level 6.466,076. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,135 poin (0,12%) ke level 942,684. Siang ini IHSG menguat 34,839 poin (0,54%) ke level 6.494,590. Sementara LQ45 terlihat naik 0,68% atau 6,423 poin ke level 947,972.

Siang ini sembilan dari sebelas sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang menanjak 1,42%, diikuti sektor industry yang naik 1,24%.

Tercatat sebanyak 247 saham naik, 252 saham turun dan 154 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk cukup ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 934.616 kali transaksi sebanyak 15,168 miliar lembar saham senilai Rp 11,596 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat bias melemah, di antaranya Indeks Nikkei yang tergerus 1,03%, dan Hang Seng yang turun 1,02%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Wika (WIKA) 6,90%, PP (PTPP) 6,38%, Waskita (WSKT) 5,64%, dan MNC (MNCN) 3,93%.

Analis melihat pergerakan bursa kali ini bergerak bangkit dari koreksi kemarin dan mendekati posisi 8,5 bulan lebih tertingginya, sedangkan bursa kawasan Asia bias melemah di tengah koreksi harga minyak serta Wall Street yang tertekan. Berikutnya IHSG kemungkinan akan diintip profit taking karena dekat dengan area overbought-nya di sekitar 2,5 tahun tertingginya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.506 dan 6.516. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.202, dan bila tembus ke level 6.086. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Rekomendasi EUR/USD 12 Oktober 2021: Berjuang Naik tetapi Tertekan Naiknya USD

Posted: 11 Oct 2021 10:47 PM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD berjuang untuk bisa melanjutkan koreksi naik ke arah 1.1600 dan diperdagangkan di sekitar 1.1561, dengan dollar AS berbalik naik ditengah sentimen pasar yang berbalik memburuk. Banyaknya keprihatinan sehubungan dengan tapering yang akan dilakukan oleh the Fed, ketegangan hubungan AS – Cina, dan membumbung naiknya harga energi menggencet minat terhadap resiko.

Meskipun sempat mengalami rebound pada hari Jumat minggu lalu, pasangan matauang EUR/USD menutup perdagangan minggu lalu di teritori negatip untuk minggu yang kelima berturut-turut.

Pada awal perdagangan hari Senin sentimen pasar sempat optimis meskipun dengan penuh kehati-hatian sehingga pasangan matauang ini bergerak naik ke arah 1.1600, namun kelihatannya bisa menghadapi kesulitan dalam menarik perhatian pembeli kecuali bisa melampaui resistensi kunci di 1.1620.

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Jumat minggu lalu bahwa Non-farm Payrolls (NFP) AS di bulan September hanya bertambah sebanyak 194.000 pekerjaan. Meskipun angka NFP meleset jauh dari yang diperkirakan sebesar 500.000 pekerjaan, dollar AS tetap tangguh secara relatif terhadap rival-rival utamanya didukung oleh naiknya yields obligasi treasury AS.

Yields obligasi AS 10 tahun mencapai level tertinggi sejak awal Juni di 1.617% pada hari Jumat, menunjukkan bahwa laporan pekerjaan bulan September hanya sedikit bisa mengubah prospek tapering Federal Reserve.

Sementara itu, turunnya saham berjangka AS menunjukkan bahwa EUR/USD harus berjuang untuk mengumpulkan momentum bullish.

Selain itu, fundamental terus mendukung dollar AS terhadap euro dengan the Fed tetap pada jalurnya untuk menarik dukungan moneternya lebih cepat daripada ECB.

"Support" terdekat menunggu di 1.1560  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1530 dan kemudian 1.1500. "Resistance" terdekat menunggu di 1.1585 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1620 dan kemudian 1.1680. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

Senin, 11 Oktober 2021

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Rupiah Selasa Pagi Terkoreksi Terbatas ke Rp14.212/USD; Dollar di Asia Merangkak, Harga Minyak Turun

Posted: 11 Oct 2021 10:40 PM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (12/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,04% atau 5 poin ke level Rp 14.212 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.207.

Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.215 kemudian bergerak kuat ke Rp14.212, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.212. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya; mencapai 3 tahun tertingginya vs yen di tengah kuatnya ekspektasi pasar akan dimulainya tapering the Fed segera.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik tipis ke level 94,40, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,36.

Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama menguat 6,376 poin (0,10%) ke level 6.466,076, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah di tengah koreksi harga minyak mentah dunia serta Wall Street yang tergerus.

Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia agak flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.176 – Rp14.336. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES