Rabu, 13 Oktober 2021

[New post] PT KONTAK PERKASA | Rekomendasi GBP/USD 13 Oktober 2021: Turun ke bawah 1.3600 karena Menguatnya USD.

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA SURABAYA - GBP/USD turun ke bawah 1.3600 dan diperdagangkan di sekitar 1.3588 sekalipun tingkat pengangguran ILO Inggris untuk bulan Agustus muncul sesuai dengan yang diperkirakan di 4.5%. Dolar AS berbalik naik setelah sempat seben"

Selasa, 12 Oktober 2021

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


KONTAK PERKASA FUTURES | IHSG Selasa Siang Rebound ke Level 6.494; Menghampiri Posisi 2,5 Tahun Tertingginya

Posted: 11 Oct 2021 10:34 PM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa siang ini (12/10) terpantau rebound 34,839 poin (0,54%) ke level 6.494,590 setelah dibuka naik ke level 6.466,076. IHSG rebound dari koreksi kemarin dan kembali mendekati posisi 8,5 bulan lebih atau bahkan 2,5 tahun tertingginya, sedangkan bursa kawasan Asia siang ini bias melemah di tengah koreksi harga minyak mentah dunia serta Wall Street yang tergerus.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,06% atau 9 poin ke level Rp 14.216, dengan dollar AS di pasar uang Asia agak melandai setelah menguat di sesi global sebelumnya; mencapai 3 tahun tertingginya vs yen di tengah kuatnya ekspektasi pasar akan dimulainya tapering the Fed segera. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.207.

Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 6,376 poin (0,10%) ke level 6.466,076. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,135 poin (0,12%) ke level 942,684. Siang ini IHSG menguat 34,839 poin (0,54%) ke level 6.494,590. Sementara LQ45 terlihat naik 0,68% atau 6,423 poin ke level 947,972.

Siang ini sembilan dari sebelas sektor tampak mengalami penguatan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor infrastruktur yang menanjak 1,42%, diikuti sektor industry yang naik 1,24%.

Tercatat sebanyak 247 saham naik, 252 saham turun dan 154 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk cukup ramai dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 934.616 kali transaksi sebanyak 15,168 miliar lembar saham senilai Rp 11,596 triliun.

Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat bias melemah, di antaranya Indeks Nikkei yang tergerus 1,03%, dan Hang Seng yang turun 1,02%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Wika (WIKA) 6,90%, PP (PTPP) 6,38%, Waskita (WSKT) 5,64%, dan MNC (MNCN) 3,93%.

Analis melihat pergerakan bursa kali ini bergerak bangkit dari koreksi kemarin dan mendekati posisi 8,5 bulan lebih tertingginya, sedangkan bursa kawasan Asia bias melemah di tengah koreksi harga minyak serta Wall Street yang tertekan. Berikutnya IHSG kemungkinan akan diintip profit taking karena dekat dengan area overbought-nya di sekitar 2,5 tahun tertingginya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.506 dan 6.516. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.202, dan bila tembus ke level 6.086. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Rekomendasi EUR/USD 12 Oktober 2021: Berjuang Naik tetapi Tertekan Naiknya USD

Posted: 11 Oct 2021 10:47 PM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD berjuang untuk bisa melanjutkan koreksi naik ke arah 1.1600 dan diperdagangkan di sekitar 1.1561, dengan dollar AS berbalik naik ditengah sentimen pasar yang berbalik memburuk. Banyaknya keprihatinan sehubungan dengan tapering yang akan dilakukan oleh the Fed, ketegangan hubungan AS – Cina, dan membumbung naiknya harga energi menggencet minat terhadap resiko.

Meskipun sempat mengalami rebound pada hari Jumat minggu lalu, pasangan matauang EUR/USD menutup perdagangan minggu lalu di teritori negatip untuk minggu yang kelima berturut-turut.

Pada awal perdagangan hari Senin sentimen pasar sempat optimis meskipun dengan penuh kehati-hatian sehingga pasangan matauang ini bergerak naik ke arah 1.1600, namun kelihatannya bisa menghadapi kesulitan dalam menarik perhatian pembeli kecuali bisa melampaui resistensi kunci di 1.1620.

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Jumat minggu lalu bahwa Non-farm Payrolls (NFP) AS di bulan September hanya bertambah sebanyak 194.000 pekerjaan. Meskipun angka NFP meleset jauh dari yang diperkirakan sebesar 500.000 pekerjaan, dollar AS tetap tangguh secara relatif terhadap rival-rival utamanya didukung oleh naiknya yields obligasi treasury AS.

Yields obligasi AS 10 tahun mencapai level tertinggi sejak awal Juni di 1.617% pada hari Jumat, menunjukkan bahwa laporan pekerjaan bulan September hanya sedikit bisa mengubah prospek tapering Federal Reserve.

Sementara itu, turunnya saham berjangka AS menunjukkan bahwa EUR/USD harus berjuang untuk mengumpulkan momentum bullish.

Selain itu, fundamental terus mendukung dollar AS terhadap euro dengan the Fed tetap pada jalurnya untuk menarik dukungan moneternya lebih cepat daripada ECB.

"Support" terdekat menunggu di 1.1560  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1530 dan kemudian 1.1500. "Resistance" terdekat menunggu di 1.1585 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1620 dan kemudian 1.1680. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

Senin, 11 Oktober 2021

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Rupiah Selasa Pagi Terkoreksi Terbatas ke Rp14.212/USD; Dollar di Asia Merangkak, Harga Minyak Turun

Posted: 11 Oct 2021 10:40 PM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (12/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia merangkak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,04% atau 5 poin ke level Rp 14.212 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.207.

Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.215 kemudian bergerak kuat ke Rp14.212, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.212. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya; mencapai 3 tahun tertingginya vs yen di tengah kuatnya ekspektasi pasar akan dimulainya tapering the Fed segera.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik tipis ke level 94,40, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,36.

Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama menguat 6,376 poin (0,10%) ke level 6.466,076, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah di tengah koreksi harga minyak mentah dunia serta Wall Street yang tergerus.

Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia agak flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.176 – Rp14.336. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

[New post] KONTAK PERKASA FUTURES | IHSG Dibuka Naik Pagi Ini, Sementara Bursa Regional Memerah

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - IHSG pagi ini dibuka naik ke level 6462.31 dari posisi penutupannya kemarin sore di 6459.69. Demikian juga dengan indeks LQ45, menguat ke level 942.15 dari level terakhirnya di 941.54. Sementara bursa utama Asia m"

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


PT KP PRESS | Bursa Wall Street Akhir Pekan Lemah Seiring Penurunan NFP

Posted: 10 Oct 2021 10:03 PM PDT




PT KP PRESS SURABAYA -  Bursa saham AS pada akhir pekan hari Jumat melemah setelah Non Farm Payrolls AS September turun secara tak terduga. Saham teknologi juga melemah pada hari Jumat setelah imbal hasil T-note naik karena imbal hasil T-note 10-tahun naik ke level tertinggi 4-bulan di 1,615%. Kerugian dalam saham terbatas, karena spekulasi kelemahan dalam NFP dapat mendorong The Fed untuk menunda pengurangan QE. Juga, reli harga minyak mentah ke level tertinggi baru 6-3/4 tahun pada hari Jumat mengangkat saham energi dan penyedia layanan energi.

Indeks S&P 500 ditutup turun -0,19%, Indeks Dow Jones Industrials ditutup turun -0,02%, dan Indeks Nasdaq 100 ditutup turun -0,51%.

Laporan penggajian AS hari Jumat beragam untuk saham. Di sisi negatif, Non Farm Payrolls AS September naik hanya +194.000, jauh lebih lemah dari ekspektasi +500.000 dan peningkatan terkecil dalam 9 bulan. Sebaliknya, tingkat pengangguran September turun -0,4 ke level terendah 1-1/2 tahun di 4,8%, lebih kuat dari ekspektasi 5,1%.

Tanda-tanda tekanan upah hawkish untuk kebijakan Fed dan bearish untuk saham setelah penghasilan rata-rata per jam September AS naik +0,6% m/m dan +4,6% y/y, sedikit lebih kuat dari ekspektasi +0,4% m/m dan +4,6% y /y. Kenaikan +4.6% y/y adalah yang terbesar dalam 7 bulan.

Perbaikan dalam pandemi adalah bullish untuk saham setelah rata-rata 7 hari infeksi Covid A.S. turun menjadi 99.904 pada hari Kamis, level terendah 2 bulan.

Citrix Systems (CTXS) ditutup turun lebih dari -5% pada hari Jumat untuk memimpin pecundang di S&P 500 setelah Citigroup memangkas rekomendasi sahamnya menjadi netral dari beli.

Hanesbrands (HBI) ditutup turun lebih dari -4% pada hari Jumat di tengah kekhawatiran margin keuntungan masa depan akan terpukul setelah harga kapas melonjak ke level tertinggi 10 tahun pada hari Jumat.

Charter Communications (CHTR) ditutup turun lebih dari -4% Jumat untuk memimpin pecundang di Nasdaq 100 setelah Wells Fargo memangkas rekomendasi sahamnya dua tingkat menjadi underweight dari overweight.

Kekuatan dalam saham energi dan penyedia layanan energi Jumat mendukung pasar secara keseluruhan setelah harga minyak mentah naik ke level tertinggi baru 6-3/4 tahun. APA Corp (APA) ditutup naik lebih dari +6% pada hari Jumat untuk memimpin kenaikan di S&P 500. ConocoPhillips (COP), Marathon Oil (MRO), dan Diamondback Energy (FANG) ditutup naik lebih dari +4%, dan Devon Energy ( DVN) dan Occidental Petroleum (OXY) ditutup naik lebih dari +3%.

T-notes Desember (ZNZ21) pada hari Jumat ditutup turun -8 tick, dan imbal hasil T-note 10-tahun naik +2,8 bp menjadi 1,601%. T-notes Desember jatuh ke level terendah 6 bulan berjangka terdekat, dan imbal hasil T-note 10-tahun melonjak ke level tertinggi 4 bulan di 1,615%. Harga T-note bergerak lebih tinggi dan lebih rendah pada Jumat pagi setelah nonfarm payrolls AS September naik kurang dari yang diharapkan. T-notes dilemahkan oleh berita bahwa pendapatan rata-rata per jam AS September naik lebih dari yang diharapkan. T-notes memperpanjang kerugian mereka pada hari Jumat setelah harga minyak mentah naik ke level tertinggi 6-3/4 tahun dan mendorong ekspektasi inflasi lebih tinggi. Tingkat inflasi impas 10 tahun naik ke level tertinggi 4-1/2 bulan pada hari Jumat sebesar 2,521%.

Analyst memperkirakan bursa Wall Street akan mencermati perkembangan The Fed apakah menjadi memperlambat waktu pengurangan asetnya terkait melemahnya data Non Farm Payrolls, jika diperlambat akan mendorong penguatan harga saham dan sebaliknya. PT KP PRESS

vibiznews.com

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS