PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (30/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah di hari ketiganya, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia melandai dengan turun tipis setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,41% atau 60 poin ke level Rp 14.545 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.485. Rupiah berada di level 9 minggu terendahnya.
Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.500 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.545, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.545. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia turun terbatas setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya; sempat menanjak sebagai safe haven di tengah peningkatan Covid sedunia serta investor menantikan rilis data tenaga kerja AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun tipis ke level 92,02, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,07.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama menguat signifikan 47,924 poin (0,81%) ke level 5.996,974, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau umumnya menguat dari koreksi kemarin di antara data turunnya aktivitas manufaktur China serta S&P500 dan Nasdaq yang lanjut mencetak rekor.
Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menurun perlahan. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.370 – Rp14.570. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - GBP/USD sempat turun ke 1.3880 ditengah naiknya permintaan terhadap dollar AS, sebelum akhirnya naik kembali ke 1.3890, masih di bawah 1.3900. Poundsterling terpukul oleh kegelisahan fundamental sehubungan dengan varian delta dari coronavirus dan ketegangan Brexit.
Pada awalnya pasangan matauang GBP/USD memulai minggu perdagangan yang baru dengan nada yang positip dan mencapai level ketinggian di 1.3939 selama awal perdagangan sesi Eropa. Poundsterling Inggris semula didukung oleh optimisme bahwa Inggris akan tetap berada pada jalurnya untuk mengakhiri langkah-langkah restriksi pada bulan Juli. PM Inggris Boris Johnson mengatakan restriksi sisa akan diangkat pada tanggal 19 Juli namun juga menjanjikan akan mereview data untuk melihat apakah bisa dipercepat pada tanggal 5 Juli. Hal ini bersamaan dengan berkurangnya permintaan dollar AS memberikan dukungan naik intraday terhadap matauang mayor GBP/USD.
Namun memasuki perdagangan sesi AS, keadaan berbalik dengan Poundsterling terpukul oleh kegelisahan fundamental sehubungan dengan varian delta dari coronavirus dan ketegangan Brexit. Sementara itu, dolar AS berbalik menjadi yang paling kuat dalam perdagangan forex hari ini, dengan meningkatnya permintaan, dibantu oleh naiknya yields obligasi pemerintah AS. Hal ini membuat pasangan matauang GBP/USD berbalik turun ke bawah 1.3900.
"Support" terdekat menunggu di 1.3860 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3785 dan kemudian 1.3670. "Resistance" terdekat menunggu di 1.3944 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.4030 dan kemudian 1.4070. KONTAK PERKASA FUTURES
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - GBP/USD tergelincir di bawah 1.3850, disekitar 1.3847, level terendah selama lebih dari satu minggu dengan dollar AS mendapatkan keuntungan secara luas. Sikap BoE yang dovish dan kekuatiran akan naiknya kasus Covid Inggris membebani Sterling.
Perkataan dari Menteri Kesehatan Inggris yang baru, Sajid Javid, bahwa dia ingin berpegang pada tanggal pembukaan kembali ekonomi yang baru 19 Juli dan mendesak bahwa kembalinya ke normal diperlukan. Perkataannya muncul ditengah naiknya kasus infeksi virus corona sebanyak 22,868 pada hari Senin, angka yang tertinggi sejak akhir bulan Januari. Mesikpun demikian, rumah sakit Inggris hanya mengalami sedikit peningkatan pasien masuk, sementara tingkat kematian juga tetap berhasil ditekan.
Di sisi lain, dollar AS mengambil keuntungan dari optimisme yang berhati-hati mengenai pemulihan AS sementara ketakutan mengenai inflasi telah kembali melangkah masuk.
Secara "Support" terdekat menunggu di 1.3860 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3825 dan kemudian 1.3780. "Resistance" terdekat menunggu di 1.3885 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3944 dan kemudian 1.4000. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa siang ini (29/6) terpantau menguat 17,857 poin (0,30%) ke level 5.957,328 setelah dibuka naik ke level 5.944,461. IHSG berupaya bangkit dari koreksi dalam kemarin di tengah tingginya kasus Covid, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya melemah dipimpin bursa Jepang dan China sekalipun S&P500 dan Nasdaq berakhir dalam rekor.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,29% atau 42 poin ke level Rp 14.487, dengan dollar AS di pasar uang Asia naik setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya; di tengah investor yang menantikan rilis data tenaga kerja AS untuk mencari arah kebijakan moneter selanjutnya. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.445, dan berada di hampir 2 bulan terendahnya.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat tipis 1,818 poin (0,22%) ke level 5.944,461. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,818 poin (0,22%) ke level 837,318. Siang ini IHSG menguat 17,857 poin (0,30%) ke level 5.957,328. Sementara LQ45 terlihat naik 0,93% atau 7,744 poin ke level 843,244.
Tercatat sebanyak 218 saham naik, 277 saham turun dan 141 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 742,76 kali transaksi sebanyak 10,97 miliar lembar saham senilai Rp 6,308 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya melemah, di antaranya Indeks Nikkei yang menurun 0,95%, dan Hang Seng yang turun 0,77%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Wika (WIKA) 4,71%%, Gudang Garam (GGRM) 4,66%, PP (PTPP) 4,55%, dan Waskita (WSKT) 4,17%.
Analis melihat pergerakan bursa kali ini berupaya bangkit dari koreksi dalam kemarin, sementara bursa kawasan Asia umumnya melemah dipimpin bursa Jepang dan China. Berikutnya IHSG kemungkinan masih diintip aksi jual dan bertahan terbatas di zona hijaunya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.135 dan 6.231. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.884, dan bila tembus ke level 5.833. KONTAK PERKASA FUTURES
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu siang ini (30/6) terpantau menguat signifikan 47,924 poin (0,81%) ke level 5.996,974 setelah dibuka naik ke level 5.956,794. IHSG melompat dari area o"
PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Rabu siang ini (30/6) terpantau menguat signifikan 47,924 poin (0,81%) ke level 5.996,974 setelah dibuka naik ke level 5.956,794. IHSG melompat dari area oversold-nya searah dengan regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya menguat dari koreksi kemarin di antara data turunnya aktivitas manufaktur China serta S&P500 dan Nasdaq yang lanjut mencetak rekor.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,41% atau 60 poin ke level Rp 14.545, dengan dollar AS di pasar uang Asia turun terbatas setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya; sempat menanjak sebagai safe haven di tengah peningkatan Covid sedunia serta investor menantikan rilis data tenaga kerja AS. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.485, dan berada di 2 bulan terendahnya.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 7,744 poin (0,13%) ke level 5.956,794. Sedangkan indeks LQ45 naik 1,442 poin (0,17%) ke level 840,446. Siang ini IHSG menguat signifikan 47,924 poin (0,81%) ke level 5.996,974. Sementara LQ45 terlihat naik 0,93% atau 7,796 poin ke level 846,800.
Tercatat sebanyak 249 saham naik, 236 saham turun dan 140 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 733,21 kali transaksi sebanyak 14,46 miliar lembar saham senilai Rp 6,829 triliun.
Sementara itu, bursa regional siang ini terlihat umumnya menguat, di antaranya Indeks Nikkei yang menanjak 0,04%, dan Straits Times yang naik 1,51%.
Sejumlah saham yang masuk jajaran top gainers antara lain Mathari Dept Store (LPPF) 18,64%, BRI Agro (AGRO) 14,41%, Tower Bersama (TBIG) 7,01%, dan Bank BSI (BRIS) 5,94%.
Analis melihat pergerakan bursa kali ini melompat dari oversold-nya searah regional, sementara bursa kawasan Asia siang ini menguat di antara turunnya aktivitas manufaktur China serta S&P500 dan Nasdaq yang cetak rekor. Berikutnya IHSG kemungkinan masih akan bertahan di zona hijaunya, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.135 dan 6.231. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 5.884, dan bila tembus ke level 5.833. PT KONTAK PERKASA
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Bursa saham Wall Street terpantau masih terus mencetak rekor penutupan tertinggi dan pada perdagangan yang berakhir Selasa dinihari WIB (29/6/2021) kembali S&P500 memperpanjang rekor sebelumnya. Nasdaq rebound dan melaju capai rekornya kembali, namun Dow Jones rereat dari rekor yang dicapai akhir pekan lalu.
Indeks Dow Jones turun 150,57 poin atau 0,44 persen pada 34.283,27, hampir 100 poin dari level terendah hari ini di 34.186,13. Indeks S&P 500 berakhir naik 9,91 poin atau 0,23 persen pada 4.290,61, penutupan tertinggi baru, sementara itu Nasdaq ditutup pada rekor penutupan tertinggi 14.500,51 dengan kenaikan 140,12 poin atau 0,98 persen.
Bursa saham AS ini ditutup mixed karena sebagian besar investor dipengaruhi kekhawatiran tentang penyebaran varian delta Covid-19 di Eropa dan Asia, dan aturan pembatasan baru pada perjalanan luar negeri di beberapa negara yang tinggi tingkat infeksinya.
Secara sektoral, terpantau saham-saham teknologi alami lonjakan seperti saham Facebook naik sekitar 4 persen setelah pengadilan federal menolak kasus antitrust Komisi Perdagangan Federal terhadap perusahaan media sosial tersebut. Pengaduan itu berusaha untuk mematahkan monopoli Facebook di jejaring sosial, yang bisa mengakibatkan divestasi Instagram dan WhatsApp.
Saham teknologi lainnya Nvidia naik sekitar 5 persen setelah perusahaan laporkan telah mendapat persetujuan untuk akuisisi ARM dengan pertimbangan $40 miliar. Untuk saham teknologi lainnya menguat dibawah 2 persen seperti saham Intel, Microsoft dan Apple.
Saham Boeing turun sekitar 3 persen di tengah laporan bahwa pembuat pesawat tidak mungkin menerima sertifikasi untuk pesawat jarak jauh 777X hingga pertengahan atau akhir 2023. Saham bank melemah, terbebani oleh jatuhnya imbal hasil obligasi. KONTAK PERKASA FUTURES
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dolar AS menjadi yang paling kuat dalam perdagangan forex hari ini, dibantu oleh naiknya yields obligasi pemerintah AS. Sementara EUR terpukul oleh komentar dari anggota ECB Holzmann yang memberikan tanda tidak perlu"
KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dolar AS menjadi yang paling kuat dalam perdagangan forex hari ini, dibantu oleh naiknya yields obligasi pemerintah AS. Sementara EUR terpukul oleh komentar dari anggota ECB Holzmann yang memberikan tanda tidak perlu bersegera untuk melakukan pengetatan. Inflasi yang rendah di Uni Eropa tidak menjadi tekanan terhadap para pembuat kebijakan moneter.
EUR/USD memulai minggu ini dengan sentimen pasar yang kurang lebih sama dengan penutupan pada minggu lalu yang membuat dollar AS mengalami kenaikan. Naiknya dollar AS membuat EUR/USD tertekan turun ke level 1.1930.
Konsolidasi secara luas di pasar global kelihatannya akan berlanjut sampai hari Jumat dimana laporan pasar tenaga kerja AS yang sangat dinantikan akan dipublikasikan. Sepanjang hari – hari ini yields AS akan bergerak dalam rentang yang terbatas. Sementara itu yields obligasi Jerman kekurangan dorongan naik yang meyakinkan dengan absennya arah di perdagangan spot.
Para investor akan mengamati dengan ketat Presiden ECB Christine Lagarde yang diskedulkan akan berbicara pada hari Selasa, Kamis dan Jumat. Menarik perhatian untuk melihat apakah pergerakan belakangan ini ke sikap yang kurang dovish dari Federal Reserve akan berpengaruh terhadap nada pesan dari para pembicara ECB.
"Support" terdekat menunggu di 1.1885 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1840 dan kemudian 1.1795. "Resistance" terdekat menunggu di 1.1960 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1985 dan kemudian 1.2000. KONTAK PERKASA FUTURES