Jumat, 21 Mei 2021

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


PT KONTAK PERKASA FUTURES | IHSG Berhasil Naik, Ditutup Lebih Tinggi 0.64 %, Nilai Transaksi Masih Sekitar Rp.10 Triliun

Posted: 20 May 2021 03:47 AM PDT



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - IHSG sore ini ditutup menguat 0.64% atau 37.01 poin ke level 5797.59. Demikian juga dengan indeks LQ45, menguat 0.91% atau 7.77 poin ke level 862.53.

Ada sejumlah 252 saham yang harganya naik sementara yang turun ada 239 saham dan yang stagnan ada 147 saham.

Jumlah saham yang diperjualbelikan pada sepanjang perdagangan hari ini ada sebanyak 14.31 miliar saham dengan nilai sebesar Rp.10.50 triliun. Dengan nilai kapitalisasi pasar mencapai Rp.6885.17.

Nilai tukar rupiah di pasar spot sore hari ini ditutup di posisi Rp.14.375 per dolar AS, melemah dibandingkan level penutupannya kemarin sore yakni di level Rp.14.290 per dolar AS. Won Korea Selatan menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah ditutup anjlok 0.60 persen. PT KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES

 

PT KONTAK PERKASA | Rupiah Rabu Siang Melemah ke Rp14.307/USD, Dollar di Asia Menurun Lagi di Hari Kelimanya

Posted: 20 May 2021 03:01 AM PDT




PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (19/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi, mengurangi loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia beranjak turun setelah melemah 4 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini turun 0,25% atau 35 poin ke level Rp 14.307 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.272.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.295 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.317, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.307. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar beranjak turun di pasar uang Asia setelah melemah 4 hari di sesi global sebelumnya; di sekitar 11 minggu terendahnya oleh perkiraan berlanjutnya kebijakan suku bunga rendah menjelang rilis minutes pertemuan the Fed hari ini.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun tipis ke level 89,74, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 89,78.

Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama, terpantau melemah 62,119 poin (1,06%) ke level 5.772,275, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah dari penguatan tajam kemarin dengan Wall Street ditutup turun oleh lemahnya data perumahan AS.

Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.140 – Rp14.465. PT KONTAK PERKASA

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA

 

Kamis, 20 Mei 2021

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


PT KONTAK PERKASA FUTURES | Rekomendasi EUR/USD 20 Mei 2021: Turun Ke Bawah 1.22 Setelah Keluarnya Risalah FOMC AS.

Posted: 20 May 2021 03:30 AM PDT




PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD bangkit dari kerendahannya dan diperdagangkan diatas 1.22 dengan dollar AS kehilangan pijakan naiknya. Sentimen pasar tetap buruk menjelang dikeluarkannya risalah pertemuan FOMC the Fed.

Pasangan matauang EUR/USD sempat naik ke puncaknya di 1.2245 dalam perdagangan pada hari Rabu sebelum akhirnya turun ke 1.2210. Dolar AS menguat ditengah jatuhnya saham – saham dan naiknya yields obligasi pemerintah AS menjelang rilis dari risalah pertemuan FOMC the Fed AS. Yields obligasi pemerintah AS naik ke 1.67% sementara yields obligasi pemerintah Jerman naik juga ke ketinggian selama dua tahun.

EUR/USD melanjutkan penurunannya ke bawah 1.2200, ke sekitar 1.2181 setelah keluarnya risalah pertemuan FOMC AS. Dolar AS mengalami rally, naik dari kerendahan beberapa bulan lamanya setelah rilis dari risalah pertemuan FOMC yang mengatakan bahwa pada suatu saat pantas untuk mendiskusikan pengetatan terhadap kebijakan yang akomodatif yang sedang dijalankan sekarang. Hal yang besar dari risalah pertemuan FOMC ini adalah disebutkannya permulaan melakukan pembicaraan mengenai pengurangan pembelian obligasi. Setiap kali dimulai pembicaraan mengenai pengurangan pembelian obligasi, maka dollar AS akan naik karena potensi dinaikkannya tingkat suku bunga.

Sebelumnya Uni Eropa mempublikasikan angka inflasi final bulan April. Consumer Price Index naik sebesar 1.6%YoY sebagaimana dengan yang diperkirakan, walaupun angka inti terkontraksi ke 0.7% dari sebelumnya 0.8%.

"Support" terdekat menunggu di 1.2171 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2119 dan kemudian 1.2088.  "Resistance" terdekat menunggu di 1.2240 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2285 dan kemudian 1.2337. PT KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES

 

PT KONTAK PERKASA | Rebound Saham Wall Street Ditahan Laporan dari Pasar Perumahan AS

Posted: 20 May 2021 02:54 AM PDT




PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Bursa saham Amerika Serikat tidak berhasil melanjutkan usaha reboundnya pada perdagangan yang berakhir Rabu dinihari WIB (19/5/2021), setelah mendapat sentimen positif dari laporan kuartalan 2 perusahaan ritel besar pada awal sesi. Ketiga indeks utama bertahan di zona merah dengan turun ke kisaran terendah dalam sepekan.

Indeks Dow Jones turun 267,13 poin atau 0,78 persen pada 34.060,66, indeks Nasdaq, yang sempat naik menjadi 14.485,34, ditutup turun 75,41 poin atau 0,56 persen pada 13.303,64. Demikian indeks S&P 500 turun 35,46 poin atau 0,85 persen pada posisi  4.127,83.

Kekuatan saham awal sesi yang sempat mengangkat Dow Jones dan Nasdaq ke zona positif berasal dari pengumuman pendapatan yang kuat dari Walmart dan Home Depot. Kemudian terkoreksi kembali oleh laporan Departemen Perdagangan untuk building permits dan housing starts yang kurang optimis.

Housing starts di AS jatuh 9,5 persen ke tingkat tahunan 1,569 juta pada bulan April, meluncur dari tertinggi 15 tahun di 1,733 juta yang tercatat sebulan sebelumnya.  Demikian  izin bangunan di AS hanya naik 0,3 persen menjadi 1,76 juta pada April, dari bulan sebelumnya 1,755 juta dan lebih rendah dari proyeksi kenaikan  1,77 juta.

Saham Walmart Inc. naik lebih dari 2 persen setelah laba per saham raksasa ritel yang disesuaikan dan pendapatan kuartalan melampaui ekspektasi analis dan perusahaan menaikkan pedomannya untuk kuartal kedua dan untuk setahun penuh 2022. Namun perusahaan melaporkan penurunan laba  31,6 persen  untuk kuartal pertama.

Saham Home Depot gagal menahan kenaikan awal dan berakhir lebih rendah sekitar 1 persen, meskipun perusahaan melaporkan pendapatan yang lebih tinggi pada kuartal terakhir. Perusahaan mencetak keuntungan $3,86 per saham pada kuartal pertama, lebih tinggi dari perkiraan pendapatan $ 3,08 per saham.

Saham Macy's Inc. turun tipis setelah perusahaan melaporkan bahwa laba bersih untuk kuartal pertama adalah $103 juta atau $ 0,32 per saham dibandingkan dengan rugi bersih $3,58 miliar atau $ 11,53 per saham pada tahun sebelumnya. Macy's telah menaikkan pedoman tahun fiskal 2021, karena tren makroekonomi yang lebih baik dan kekuatan eksekusi strategi Polaris. PT KONTAK PERKASA

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA

 

[New post] PT KONTAK PERKASA FUTURES | Rekomendasi GBP/USD 20 Mei 2021: Memperpanjang Penurunan Setelah Risalah FOMC Keluar

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - GBP/USD tertarik turun dari ketinggian di atas 1.4200 ke 1.4164, setelah keluarnya data CPI Inggris yang mengatasi daripada yang diperkirakan dengan 1.5% YoY pada bulan April. Dolar AS naik secara luas dengan yiel"

[New post] PT KONTAK PERKASA | Rupiah Rabu Berakhir Melemah ke Rp14.307/USD, Dollar di Eropa Berupaya Bangkit Menjelang Minutes the Fed

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Rabu sore ini (19/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir terkoreksi, relative stabil dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah melemah 4 hari di ses"

Rabu, 19 Mei 2021

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Bursa Saham Wall Street Awal Pekan Fluktuatif, Semua Indeks Utama Melemah

Posted: 18 May 2021 03:35 AM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Terjadi pergerakan fluktuatif pada perdagangan awal pekan di bursa saham Amerika, sebelum ketiga indeks utamanya masuk zona merah pada Selasa dinihari WIB (18/5/2021). Tekanan jual paling besar dialami oleh saham teknologi dan konsumen di tengah kekhawatiran bahwa kenaikan inflasi akan mengikis nilai pendapatan masa depan mereka.

Selain itu, wabah virus corona di beberapa negara Asia yang memicu pembatasan atau lockdown seperti India, Malaysia, Jepang dan Singapura menambah tekanan pada perdagangan saham global sejak sesi Asia awal pekan.

Indeks Dow Jones turun 54,34 poin atau 0,2 persen pada 34.327,79. Indeks Nasdaq turun 50,93 poin atau 0,4 persen menjadi 13.379,05 dan indeks S&P 500 turun 10,56 poin atau 0,3 persen menjadi 4.163,29.

Kekhawatiran berkepanjangan tentang inflasi dan prospek kebijakan moneter Federal Reserve membebani bursa saham Wall Street menjelang rilis risalah pertemuan kebijakan moneter terbaru Federal Reserve pada hari Rabu.

Sentimen negatif juga datang dari laporan Federal Reserve New York  yang menunjukkan indeks aktivitas manufaktur regionalnya turun pada bulan pada Mei setelah melonjak ke level tertinggi lebih dari tiga tahun di bulan sebelumnya.  Sementara itu, Asosiasi Pembangun Rumah Nasional merilis laporan  yang menunjukkan kepercayaan pembangun rumah di AS tetap stabil di bulan Mei.

Secara sektoral bergerak mixed, dengan penguatan terjadi pada saham emas hingga mendorong Indeks Bug Emas Arca NYSE naik 5,5 persen ke level penutupan terbaiknya dalam lebih dari enam bulan. Kemudian disusul oleh saham energi pasca kenaikan harga minyak mentah berjangka. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

Selasa, 18 Mei 2021

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Rupiah Selasa Siang Melemah Tipis ke Rp14.295/USD, Dollar di Asia Lanjut Menurun di Hari Keempatnya

Posted: 18 May 2021 03:27 AM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA
- Dalam pergerakan pasar uang Selasa siang ini (18/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah terbatas, stabil dari sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia menurun setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini turun 0,09% atau 13 poin ke level Rp 14.295 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.282.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.300 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.310, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.295. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar menurun terbatas di pasar uang Asia setelah melemah 3 hari di sesi global sebelumnya; tertekan ekspektasi akan berlanjutnya kebijakan suku bunga rendah menjelang rilis minutes pertemuan the Fed terakhir.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun tipis ke level 90,11, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,19.

Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama, terpantau melemah 45,179 poin (0,77%) ke level 5.788,681, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bangkit menguat dari koreksi kemarin di tengah RBA yang merilis risalahnya menyatakan belum akan menaikkan suku bunga sampai tahun 2024.

Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia turun perlahan. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.140 – Rp14.465. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES