Rabu, 28 April 2021

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


KONTAK PERKASA FUTURES | Rekomendasi EUR/USD 28 April 2021: Tertekan Turun dengan Menguatnya USD

Posted: 27 Apr 2021 07:28 PM PDT




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA
- EUR/USD diperdagangkan dibawah 1.21 dengan dollar AS mengalami kenaikan bersamaan dengan naiknya yields AS. Kampanye vaksin Eropa meningkat kecepatannya.

Pasangan matauang EUR/USD pulih dari level terendah intraday di 1.2056, naik ke 1.2077, namun masih diperdagangkan dibawah angka 1.2100. Dollar AS naik sedikit dengan saham-saham Eropa berada pada tekanan jual, merefleksikan sikap yang berhati-hati menjelang keluarnya angka pertumbuhan yang kritikal dari Uni Eropa dan AS yang akan dirilis pada akhir dari minggu ini.

Kosongnya kalender makro ekonomi di Uni Eropa menyebabkan matauang mayor bergerak dalam rentang harga intraday yang terbatas.  Dari Amerika Serikat, Conference Board mengatakan bahwa Consumer Confidence Index naik ke angka 121.7, naik dari angka bulan Maret yang telah direvisi di 109.7. Angka ini juga mengatasi dari apa yang para ekonom perkirakan disekitar 113.1.

"Support" terdekat menunggu di 1.2050 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2010 dan kemudian 1.1985.  "Resistance" terdekat menunggu di 1.2115 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2160 dan kemudian 1.2200. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

Selasa, 27 April 2021

[New post] KONTAK PERKASA FUTURES | Bursa Wall Street Mixed, Saham Tesla Anjlok Meski Profit Meningkat

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Terjadi perdagangan yang fluktuatif di bursa Amerika pada sesi yang berakhir Rabu dinihari WIB (28/4/2021), membuat indeks utamanya bergerak mixed. Hanya indeks Dow Jones yang ditutup rebound, Nasdaq dan S&P500 r"

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


PT KP PRESS | Rupiah Selasa Pagi Melemah ke Rp14.500/USD, Dollar di Asia Menanjak Terbatas Menjelang the Fed

Posted: 26 Apr 2021 08:18 PM PDT




PT KP PRESS SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (27/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Asia bergerak naik setelah flat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini turun 0,10% atau 15 poin ke level Rp 14.500 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.485.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.490 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.502, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.500. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar naik di pasar uang Asia setelah flat di sesi global sebelumnya; bergerak terbatas di tengah investor menantikan arah dari pertemuan the Fed dengan yields obligasi menurun.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 90,94, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,84.

Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama, terpantau menguat 12,118 poin (0,20%) ke level 5.976,939, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah di tengah investor menunggu rilis kebijakan moneter bank sentra Jepang dan mencermati perkembangan virus di India.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.482 – Rp14.634. PT KP PRESS

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS

 

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


Posted: 26 Apr 2021 08:39 PM PDT




PT KP PRESS SURABAYA - GBP/USD turun ke 1.3890 dari ketinggian intraday dengan pulihnya kembali dollar AS. Optimisme dari para pembuat kebijakan BoE tidak mampu mendorong naik poundsterling. Yields treasury AS yang mengalami kenaikan mendukung naik dollar AS.

Sterling mengambil keuntungan dari cepatnya imunisasi Inggris, dimana lebih dari 50% dari populasi telah menerima paling tidak satu kali suntikan vaksin. Berita ini, bersamaan dengan penurunan kasus baru, membantu poundsterling meskipun ada kekuatiran mengenai situasi Covid di India yang sudah diluar kontrol.

Sementara Covid – 19 menjadi isu ekonomi yang luarbiasa besarnya, sisa-sisa kasus dari Brexit yang belum selesai tetap akan menyeret turun ekonomi Inggris dan sebaliknya setiap ada kemajuan bisa memberikan dukungan naik berikutnya.

Alasan bullish nya poundsterling juga datang dari Wakil Gubernur BoE Ben Broadbent mengatakan bahwa dia melihat pertumbuhan yang sangat cepat paling tidak selama beberapa kuartal ke depannya.

Sementara dari AS, order durable goods yang dipublikasikan juga meleset dari yang diperkirakan dengan hanya naik 0.5% dibandingkan dengan yang diperkirakan, kenaikan sebesar 2.5%.

Event ekonomi utaman pada minggu ini adalah pertemuan Federal Reserve's Open Market Committee (FOMC) yang akan dimulai pada Selasa pagi dan berakhir pada Rabu sore dengan sebuah pernyataan dan konferensi pers dari kepala the Fed Powell. Sementara diperkirakan tidak ada perubahan dalam kebijakan moneter, pasar akan mengamati dengan ketat outlook inflasi dari the Fed  dan setiap komentar mengenai kebijakan moneter.

Secara keseluruhan fundamental masih berpihak kepada kenaikan pasangan matauang ini.

"Support" terdekat menunggu di 1.3800 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3860 dan kemudian 1.3820. "Resistance" terdekat menunggu di 1.3930 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.3960 dan kemudian 1.4010. PT KP PRESS

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS

 

Senin, 26 April 2021

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


PT KP PRESS | Bursa Amerika Awal Pekan Capai Rekor Baru oleh Kekuatan Saham Teknologi

Posted: 26 Apr 2021 08:26 PM PDT




PT KP PRESS SURABAYA
- Kenaikan harga saham teknologi berlanjut di bursa Amerika awal pekan  pada perdagangan yang berakhir Selasa dinihari WIB (26/4/2021), hingga membuat 2 indeks utamanya mencapai rekor baru. Indeks Nasdaq yang sarat saham teknologi dan indeks S&P 500 mencapai rekor penutupan tertinggi baru, namun Dow Jones retreat dari penguatan akhir pekan lalu.

Indeks Dow Jones turun tipis 61,92 poin atau 0,2 persen menjadi 33.981,57, indeks Nasdaq menguat 121,97 poin atau 0,9 persen menjadi 14.138,78 dan indeks S&P 500 naik 7,45 poin atau 0,2 persen menjadi 4.187,62. Sentimen positif yang menopang saham teknologi yaitu optimisme menjelang rilis laporan kuartalan dari sejumlah perusahaan besar.

Pekan ini beberapa perusahaan teknologi besar akan melaporkan pendapatan mereka di kuartal pertama tahun ini, seperti  Facebook, Tesla, Alphabet, Microsoft, Apple, dan Amazon. Namun, situasi virus corona yang memburuk di India dan kekhawatiran atas varian baru yang menyebar di negara maju membuat sentimen positif berkurang.

Dari laporan ekonomi yang dirilis,  Departemen Perdagangan melaporkan data  pesanan baru untuk barang tahan lama manufaktur AS meningkat jauh lebih sedikit dari yang diharapkan di bulan Maret. Durable Goods Orders  naik 0,5 persen pada Maret setelah turun 0,9 persen  pada Februari.

Secara sektoral, saham baja memimpin penguatan dengan Indeks NYSE Arca Steel naik 3 persen ke level penutupan terbaiknya dalam hampir sepuluh tahun. Kemudian  saham jasa minyak dengan lonjakan 2,3 persen oleh Indeks Layanan Minyak Philadelphia.

Saham bioteknologi juga mengalami penguatan signifikan hingga terjadi  kenaikan 1,9 persen oleh NYSE Arca Biotechnology Index. Saham semikonduktor, maskapai penerbangan dan perumahan juga mencetak gain yang cukup  yang signifikan. Sementara itu terjadi pergerakan sebaliknya pada saham tembakau dan utilitas. PT KP PRESS

vibiznews.com

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS

 

[New post] PT KP PRESS | IHSG Rebound Pagi Ini Di Tengah Memerahnya Bursa Asia

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KP PRESS SURABAYA - IHSG dibuka naik pagi hari ini, ke level 5986.99, lebih tinggi dibandingkan level penutupannya kemarin sore yakni di level 5964.82. Demikian juga dengan indeks LQ45 yang menguat ke level 897.21, lebih tinggi dari posisi kemarin"