PT KP PRESS SURABAYA - Pair USDJPY pada sesi Asia Jumat (9/4/2021) berusaha bullish di area pivot setelah ditutup melemah pada sesi sebelumnya oleh anjloknya yield obligasi AS ke posisi terendah 2 pekan. Pair dibuka lebih rendah dari penutupan sebelumnya oleh pelemahan dolar AS dan kemudian bergerak positif sejalan dengan kuatnya perdagangan aset risiko.
Namun secara fundamental posisi dolar AS masih lebih kuat dari yen Jepang dan memiliki momentum kenaikan lebih lanjut karena ekonomi Amerika tampaknya diposisikan lebih baik daripada negara besar lainnya untuk pemulihan yang kuat dari tekanan pandemi virus corona.
Yen sendiri sedang hadapi tekanan dari kenaikan kasus covid-19 di Jepang, Gubernur Tokyo meminta pemerintah pusat mengadopsi langkah-langkah darurat di ibu kota sebagai tanggapan atas peningkatan infeksi yang tiba-tiba di tengah penyebaran varian baru, sementara itu kota barat Osaka juga akan mengumumkan keadaan darurat medis setelah lonjakan kasus naik ke rekor tertinggi.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya dibuka lebih lemah di pasar uang Asia setelah tertekan ke posisi terendah 2 pekan pada sesi sebelumnya. Dolar AS mendapat tekanan dari anjloknya yield obligasi AS 10 tahun dan data klaim pengangguran yang meningkat.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY bergerak lemah, pair yang berada di posisi 109.30 berusaha naik ke posisi 109.50 sebelum mendaki ke R1 dan juga R2. Namun jika berbalik arah, pair tertekan menuju 109.00 sebelum lanjut ke S1 dan S2. PT KP PRESS
R3
R2
R1
Pivot
S1
S2
S3
110.68
110.29
109.74
109.38
108.87
108.48
107.96
Buy Avg
109.65
Sell Avg
108.98
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
PT KP PRESS SURABAYA - Pair AUDUSD pada sesi Asia Jumat (9/4/2021) melaju kuat kembali melanjutkan gain sesi sebelumnya merespon kekuatan perdagangan aset risiko sejak sesi Amerika semalam. Sentimen aset risiko terangkat merespon komentar Ketua Fed Powell pada Pertemuan Musim Semi IMF hari Kamis bahwa ekonomi AS sedang menuju pemulihan yang kuat , dibantu dengan mempercepat vaksinasi.
Pasar juga menyambut baik pesan dovish dari Fed, yang menegaskan kembali bahwa bank sentral AS akan menjaga kondisi keuangan selembut mungkin di masa mendatang. Imbal hasil lokal 10-tahun mendekati posisi terendah 5-minggu 1.672% sementara yield obligasi 10-tahun AS juga turun ke posisi terendah 2-minggu di 1.633%.
Terdapat laporan ekonomi yang positif dari The Australian Industry Group atau AIG bahwa indeks Kinerja layanan jasa di Australia melonjak menjadi 58,7 pada Maret 2021 dari 55,8 di bulan sebelumnya. Merupakan data tertinggi sejak Juni 2018, dengan penjualan, pesanan baru, stok, dan pengiriman menunjukkan pemulihan yang kuat.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya dibuka lebih kuat di pasar uang Asia setelah rebound pada sesi sebelumnya. Dolar AS mendapat kekuatan dari meningkatnya yield obligasi AS 10 tahun dari posisi terendah 2 pekan sesi sebelumnya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD menguat, pair yang kini berada pada posisi 0.7658 dan sedang naik mendekati posisi R1 dan juga R2. Namun jika terkoreksi, pair akan turun meluncur ke posisi 0.7625 sebelum turun ke S1 hingga S2. PT KP PRESS
R3
R2
R1
Pivot
S1
S2
S3
0.7731
0.7695
0.7673
0.7638
0.7616
0.7580
0.7558
Buy Avg
0.7665
Sell Avg
0.7616
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Mata uang rupiah terhadap dollar (USD/IDR) pada sesi Kamis pagi (8/4) tampak terkoreksi dari penguatan dua harinya. Terpantau rupiah memulainya dengan agak tergelincir ke Rp 14.535, kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.560, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.560; melemah 0,45% atau 65 poin dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.495.
Pelemahan rupiah Kamis pagi ini terkait dengan pergerakan US dollar yang berupaya bangkit dari sekitar level 2 minggu terendahnya. Tekanan ini dipicu oleh turunnya US Treasury yields serta rilis risalah the Fed yang tidak menunjukkan katalis baru bagi pasar.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center mata uang rupiah dalam tekanan lagi mengarah ke posisi 5 bulan terendah sebelumnya, dengan seminggu ini range agak terbatas. Rentang pergerakan pasar semingu ini, antara Rp14.595 – Rp14.417 terhadap USD. Rupiah secara harian kemungkinan pergerakannya akan dapat memangkas loss-nya kembali.
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KP PRESS SURABAYA - IHSG pagi akhir pekan ini dibuka menguat ke level 6101.72, dibandingkan posisi penutupannya kemarin yaitu di level 6071.72. Demikian juga dengan indeks LQ45 yang melonjak ke level 913.40 dibandingkan penutupannya kemarin di lev"
PT KP PRESS SURABAYA - IHSG pagi akhir pekan ini dibuka menguat ke level 6101.72, dibandingkan posisi penutupannya kemarin yaitu di level 6071.72. Demikian juga dengan indeks LQ45 yang melonjak ke level 913.40 dibandingkan penutupannya kemarin di level 906.61.
Bursa Asia pagi ini mayoritas bergerak di zona merah, kecuali indeks Nikkei 225 yang bergerak positip, naik 0.49% atau 145.36 poin ke level 29854.35 seperti yang terlihat pada layar RTI pukul 08:55 WIB. sementara indeks Hangseng bergerak turun 0.55% atau 159.89 poin ke level 28848.85 demikian juga dengan indeks Shanghai SSEC, melemah 0.64% atau 22.40 poin ke level 3460.15.
Harga emas keluaran ANTAM pagi ini di gelar di harga Rp.931.000 per gram, lebih mahal Rp.9000 dibandingkan harga penutupannya kemarin yaitu di harga Rp.922.000 per gram. PT KP PRESS
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya 1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS 3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS 4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS 5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS 6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS 7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Pasar perdagangan global hari-hari ini terus mencermati perkembangan ekonomi AS yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar global.
Setelah melonjaknya data Non Farm Payroll AS dan peningkatan data manufaktur AS pada akhir pekan lalu, juga pelaksanaan vaksinasi di AS yang terus berjalan, muncul harapan pemulihan ekonomi AS yang dapat mendukung pemulihan ekonomi global.
Dana Moneter Internasional (IMF) pada hari Selasa menaikkan prospek pertumbuhan 2021 untuk ekonomi global menjadi 6%, naik dari perkiraan Januari sebesar 5,5%. IMF juga menilai positif ekonomi AS yang didorong oleh paket penyelamatan virus corona senilai $ 1,9 triliun yang berlaku bulan lalu.
Komite Pasar Terbuka Federal pada Rabu merilis risalah pertemuan 16-17 Maret dimana pasar mencari indikasi tentang kemana arah kebijakan di masa depan.Pejabat Fed menunjukkan pada pertemuan terakhir mereka bahwa kebijakan yang longgar akan tetap berlaku sampai menghasilkan lapangan kerja yang lebih kuat dan inflasi, dan tidak akan disesuaikan hanya berdasarkan perkiraan.
Pergerakan imbal hasil Treasury AS, dolar AS dan bursa saham AS juga menjadi perhatian pasar global yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar global.
Bagaimana pergerakan ekonomi AS dapat mempengaruhi pasar global ?
Dari pasar Forex, Dolar AS naik tipis terhadap sekeranjang mata uang dalam sesi berombak pada hari Rabu, setelah risalah pertemuan Federal Reserve bulan Maret menunjukkan bank sentral berkomitmen untuk memperpanjang dukungan kebijakan moneter sampai rebound ekonomi di Amerika Serikat lebih aman.
Dari pasar Index, Bursa Wall Street bergerak datar merespon risalah pertemuan The Fed. Diperkirakan Bursa Asia dan Eropa akan bergerak mixed mengikuti bursa AS, namun bisa cenderung positif dengan proyeksi IMF yang menguatkan pertumbuhan ekonomi global, dapat mendukung bursa saham.
Dari pasar komoditas, harga emas melemah terpicu penguatan ekonomi AS dan proyeksi penguatan ekonomi global IMF. Sedangkan harga minyak masih terbebani peningkatan pasokan bahan bakar AS, namun harapan penguatan ekonomi global dapat menahan penurunan lebih lanjut. PT KONTAK PERKASA FUTURES
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - EUR/USD memperpanjang keuntungannya mengarah ke 1.1900, dengan para investor menyambut gembira skedul vaksinasi di Eropa dan keluarnya data PMI Jasa yang bagus.
Perkiraan terbaru mengatakan bahwa kebanyakan orang Eropa kemungkinan sudah mendapatkan vaksin Covid – 19 sebelum musim panas tiba. Uni Eropa telah mengupgrade proyeksinya dalam mencapai populasinya dengan vaksin ditengah perkiraan persediaan vaksin yang menjanjikan. Sebelumnya prospek mencapai mayoritas sudah mendapatkan vaksin adalah pada bulan September, bukan bulan Juni.
Perkiraan vaksinasi yang bagus dari Blok Eropa ini bergabung dengan diupgradenya perkiraan ekonomi dari IMF. IMF menaikkan perkiraan pertumbuhan ekonomi global ke 6% dan ini termasuk diupgradenya negara-negara di zona euro.
Perkembangan ini mendorong naik euro. Sementara itu dollar AS sedang terpukul dengan arus keluar dari safe-haven. Turunnya yields treasury AS menyeret turun dollar AS dengan target inokulasi dimajukan dari semula tanggal 1 Mei menjadi tanggal 19 April.
Secara keseluruhan, naiknya pasangan matauang EUR/USD ini kemungkinan sudah terlalu jauh.
"Support" terdekat menunggu di 1.1820 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1780 dan kemudian 1.1740. "Resistance" terdekat menunggu di 1.1920 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1950 dan kemudian 1.1990. PT KONTAK PERKASA FUTURES
ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Kamis siang ini (8/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, menambah sedikit loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia agak melandai setelah rebound terbatas"
PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Kamis siang ini (8/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, menambah sedikit loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia agak melandai setelah rebound terbatas di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,45% atau 65 poin ke level Rp 14.560 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.495.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.535 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.571, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.560. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar agak melandai di pasar uang Asia setelah rebound terbatas di sesi global sebelumnya; sedikit di atas 2 minggu terendahnya oleh turunnya yields obligasi Pemerintah AS di tengah rilis risalah the Fed yang tidak menunjukkan katalis baru bagi pasar.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini bergerak terbatas ke level 92,39, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,42.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi pertama, terpantau menguat 17,551 poin (0,29%) ke level 6.054,167, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif dengan the Fed yang mengindikasikan bertahan pada kebijakan moneter longgar sementara S&P 500 ditutup dalam rekor.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia agak flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.375 – Rp14.595. PT KONTAK PERKASA FUTURES