Senin, 27 Juli 2020

[New post] PT KP PRESS | 4 Gejala Virus Corona dan Faktor yang Paling Berisiko Fatal, Apa Saja?

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KP PRESS SURABAYA - Saat seseorang terinfeksi virus Corona COVID-19, biasanya akan muncul beberapa gejala ringan seperti batuk, kelelahan, hingga demam. Tetapi ada juga yang tidak merasakan gejala sama sekali yaitu asimptomatik. Namun, ada beberap"

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


PT KONTAK PERKASA FUTURES | Tembus 100 Gol Lagi, City Bikin Rekor

Posted: 26 Jul 2020 08:23 PM PDT



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Manchester City menutup musim dengan kemenangan telak atas Norwich City. Pesta gol ke gawang Norwich, City mengakhiri Premier League dengan jumlah gol lebih dari 100.
Laga City vs Norwich di Etihad Stadium di pekan terakhir Premier League 2019/2020, Minggu (26/7/2020) malam WIB, berjalan timpang. The Citizens begitu dominan hingga akhirnya menang 5-0.

Berkat kemenangan itu, City memantapkan diri sebagai tim paling produktif di Premier League musim ini. Tim arahan Pep Guardiola itu menghasilkan 102 gol dalam 38 pertandingan.

"Kerja bagus, permainan yang bagus dengan dan tanpa bola," ujar Guardiola usai pertandingan seperti dikutip situs resmi klub.

"Menuntaskan Premier League di posisi kedua itu bagus, mencetak banyak gol," katanya.

Raheem Sterling jadi top skor City di Premier League musim ini dengan 20 gol. Sergio Aguero menyusul dengan 16 gol, diikuti Gabriel Jesus dengan 14 gol.

Bukan kali ini saja City menghasilkan lebih dari 100 gol dalam satu musim. Dicatat oleh Opta, City sudah lima kali mencetak 100 gol lebih di satu musim di divisi teratas Liga Inggris.

Itu jadi rekor untuk sebuah klub Inggris. City sebelumnya mencetak 100 gol lebih di divisi teratas liga pada 1936/1937, 1957/1958, 2013/2014, dan 2017/2018.

Pada 2017/2018, City menghasilkan 106 gol di Premier League. Sementara saat juara Premier League bersama Manuel Pellegrini pada 2013/2014, City bikin 102 gol.

City kini tercatat sebagai pencetak gol terbanyak dalam tujuh dari 10 musim terakhir di Premier League. PT KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


PT KONTAK PERKASA FUTURES | Apple dan Google Dituding Monopoli Toko Aplikasi

Posted: 26 Jul 2020 09:26 PM PDT



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - CEO Epic Games Tim Sweeney, yang merupakan pengembang dari game Fortnite, mengkritik Apple dan Google karena dinilai memiliki 'monopoli absolut' pada toko aplikasi seluler mereka.
Menurutnya tidak ada banyak opsi yang layak untuk mendistribusikan perangkat lunak seluler di luar Apple App Store dan Google Play Store. Sweeney mengkritik keras keduanya soal pengambilan biaya 30% dari pembelian dalam aplikasi.

Epic Games meluncurkan Epic Games Store pada akhir 2018 untuk dukungan komputer Windows dan Mac, dari Toko ini Epic Games hanya membebani penerbit lain dengan biaya 12 persen untuk pembelian dalam aplikasi.

Epic Games Store belum sampai ke App Store karena panduan ketat Apple terhadap toko software yang bersaing.

"Mereka (Apple) mencegah seluruh kategori bisnis dan aplikasi ditelan dalam ekosistem mereka dengan mengesampingkan pesaing dari setiap aspek bisnis mereka yang mereka lindungi," ujar Sweeney yang dilansir dari Engadget.

Epic sebelumnya membuat Fortnite tersedia untuk perangkat Android bukan dengan menawarkannya di Google Play Store, melainkan melalui peluncuran di situs web Fortnite yang mengunduh permainan. Dengan langkah ini memungkinkan Epic untuk menghindari biaya 30 persen dari Google.

Tetapi proses pengunduhan terlalu melibatkan banyak pengguna, sehingga Fortnite akhirnya diluncurkan di Google Play awal tahun ini. Sweeney mengatakan perusahaan masih berencana untuk membawa Epic Games Store ke Android.

"Google pada dasarnya sengaja menahan toko-toko yang bersaing dengan memiliki hambatan dan penghalang antarmuka pengguna," kata Sweeney.

Epic Games bukan perusahaan pertama yang angkat bicara untuk menentang Apple dan biaya 30 persen Google. Pada Maret lalu, CEO Spotify Daniel Ek mengajukan keluhan persaingan tidak adil terhadap Apple dengan Komisi Uni Eropa. Hingga memaksa Spotify untuk menaikkan harga kenggotaan Spotify Premium secara arfitisial.

Selain itu bulan Juli lalu, Tinder memperkenalkan proses pembayaran default ke dalam aplikasi Android-nya yang dimaksudkan untuk memotong biaya Google Play Store. KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


PT KONTAK PERKASA FUTURES | Dolar AS Masih Betah di Level Rp 14.500

Posted: 26 Jul 2020 08:54 PM PDT



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini ada di level Rp 14.540. Demikian dikutip dari Reuters, Senin (27/7/2020).
Hingga pukul 09.20 WIB, dolar AS terpantau bergerak di level Rp 14.503 hingga Rp 14.578. Nilai tukar dolar AS masih betah di level Rp 14.500-an

Jika dibandingkan sepekan yang lalu, dolar AS tercatat melemah 1,4% terhadap rupiah. Sedangkan secara month to month, dolar AS tercatat masih unggul 2,04%.

Pergerakan dolar AS sendiri terus melemah setelah sempat menguat signifikan hingga ke Rp 14.800an pada awal pekan ini. Mata uang Paman Sam kemudian terus bergerak melemah hingga pagi ini kembali ke level Rp 14.500.

Sementara itu indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka positif. IHSG menguat 1 poin (0,03%) ke level 5.084.

Sedangkan untuk harga emas kembali memecahkan rekor di awal pekan ini. Harga emas Antam hari ini menguat Rp 8.000 ke level Rp 997.000/gram. Kurang Rp 3.000 lagi, maka harga emas tembus Rp 1 juta/gram. PT KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Minggu, 26 Juli 2020

[New post] PT KONTAK PERKASA FUTURES | Kisah Isaac Newton yang Gemilang saat Wabah Melanda

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Ketika 'Great Plague of London' melanda Inggris mulai tahun 1665, Isaac Newton saat itu merupakan seorang mahasiswa di Trinity College, Cambridge. Beberapa bulan setelah memperoleh gelar sarjana pada musim semi tahun"