Selasa, 12 Mei 2020

[New post] KONTAK PERKASA FUTURES | Di Tengah Pandemi, Honda Gelar Lomba Modifikasi Brio Virtual

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - PT Honda Prospect Motor kembali menghadirkan kontes modifikasi virtual ke-3 dengan tajuk Brio Virtual Modification #3. Kontes ini sudah dibuka untuk umum mulai dari 11 Mei hingga 31 Juli 2020. Kali ini menyesuaikan k"

Kontakperkasa Futures Surabaya

Kontakperkasa Futures Surabaya


PT KP PRESS | Servis Mobil di Rumah Bakal Jadi Tren Baru Saat Pandemi Berakhir

Posted: 11 May 2020 06:43 PM PDT



PT KP PRESS SURABAYA - Pandemi virus Corona telah membatasi banyak kegiatan manusia di ruang publik. Bagi pemilik mobil misalkan, saat ini banyak yang memanfaatkan layanan Home Service untuk perawatan kendaraannya. Pengguna layanan ini meningkat di tengah terjadinya wabah.
Dijelaskan Head of After Sales Planning & Marketing Department Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Ronald Reagan, pengguna layanan servis kendaraan di rumah mengalami peningkatan antara 18% sampai 20% dibanding situasi normal sebelum terjadinya wabah.

Tak hanya diminati di tengah terjadinya wabah, Ronald mengatakan layanan Home Service akan menjadi kebutuhan utama para konsumen mobil ke depannya, bahkan setelah wabah COVID-19 berakhir.

"Ketika nanti situasi sudah normal, di mana banyak kemacetan dan kesibukan dari customer, layanan Home Service ini sangat-sangat memudahkan customer. Dalam artian, mereka tidak perlu menghabiskan waktu berjam-jam di bengkel hanya untuk servis kendaraan. Dengan adanya Home Service ini teknisi kita bisa datang dan customer bisa menjalani aktivitas lainnya," kata Ronald, dalam diskusi daring bersama media, belum lama ini.

Melihat potensi pertumbuhan konsumen yang bakal menggunakan layanan ini, Mitsubishi pun menyiapkan banyak hal untuk meningkatkan kualitas pelayanan Home Service.

"Kami melihat itu akan menjadi kebutuhan dasar pelanggan ke depan, salah satu yang kami lakukan sekarang adalah bagaimana kita mengubah standarisasi service car kita. Saat ini kita sedang lakukan replacement. Jadi unit service car dari dealer yang masih menggunakan model lama, kita akan replace dengan unit Triton, dengan Home Service Kit lebih lengkap dan dibekali kompresor. Sehingga harapan kita dengan standarisasi baru itu kita bisa men-support kebutuhan pelanggan ke depannya," terang Ronald.

Untuk diketahui, saat ini MMKSI memiliki program Home Service dan Vehicle Pick Up untuk melayani konsumen. Dalam layanan Home Service, pihak mekanik dari dealer Mitsubishi akan mendatangi langsung rumah konsumen dan melakukan perawatan berkala berupa light maintenance atau servis ringan (kelipatan 10.000 km). Personel dari diler yang mendatangi rumah konsumen ini juga akan dilengkapi dengan masker sehingga konsumen tetap nyaman dan aman.

Sementara untuk Vehicle Pick Up merupakan layanan di mana pihak dealer akan melakukan penjemputan kendaraan konsumen untuk dilakukan perawatan di dealer resmi. Konsumen pun cukup menunggu kendaraannya diperbaiki dengan tenang di rumah masing-masing. Semua personel yang akan mengambil mobil konsumen pun dilengkapi dengan masker untuk keamanan bersama. PT KP PRESS

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA


PT KP PRESS | Perlahan Tapi Pasti, Ducati Mulai Genjot Produksi Lagi

Posted: 11 May 2020 07:13 PM PDT


PT KP PRESS SURABAYA
- Layaknya produsen motor sport lainnya asal Italia, Ducati menyatakan akan mulai kembali produksi mereka setelah puasa produksi akibat pandemi virus Corona sejak 13 Maret 2020 lalu. Pernyataan ini disampaikan langsung orang nomor satu Ducati Claudio Domenicali.
Dikutip Motorcyclenews, CEO Ducati, Claudio Domenicali menyatakan akan mulai kembali genjot produksi Ducati di Bologna Italia secara perlahan. Sebagai langkah pertama Ducati setelah pandemi virus Corona, Domenicali hanya akan menggunakan sedikit staf untuk bisa memulai produksi Ducati.

Baca juga: Corona Belum Mereda, Puasa Produksi Ducati Diperpanjang
Domenicali menambahkan, seluruh staf Ducati yang bekerja diharuskan menggunakan masker dan alat kesehatan lainnya, agar lebih aman saat bekerja.

"Kami siap untuk memulai produksi, kami telah bekerja keras selama beberapa Minggu terakhir untuk meminimalkan risiko apapun," kata Domenicali.

Langkah Ducati untuk bisa memproduksi lebih cepat dikarenakan permintaan akan Ducati di negara lain sudah mulai berdatangan.

"Pasar China sudah mulai bangkit, penjualan kami di Korea dan Jepang baik-baik saja tidak terganggu. Diler kami yang berada di Jerman sudah lebih dahulu buka melayani konsumen, kami kekurangan produk utama kami. Memulai produksi kami lagi bisa mengurangi efek negatif pada masa terpuruk ini (akibat pandemi virus Corona-Red)," ujar Domenicali.

"Meskipun demikian kita harus sangat berhati-hatidan teliti. Virus ini masih ada oleh sebab itu kita harus berhati-hati agar penularan tidak terjadi," tutup Domenicali. PT KP PRESS

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA

PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA


PT KP PRESS | Pakar Investigasi AS Sebut China Berusaha 'Mencuri' Data Vaksin Corona

Posted: 11 May 2020 08:13 PM PDT



PT KP PRESS SURABAYA - Pemerintah AS sedang mempersiapkan peringatan resmi bahwa peretas dan mata-mata China telah melakukan upaya untuk mencuri penelitian Amerika yang bertujuan untuk mengembangkan vaksin virus Corona COVID-19, seperti yang dilaporkan oleh media New York Times dan The Wall Street Journal.
Peringatan itu disebut akan dirilis dalam 'beberapa hari mendatang' oleh FBI dan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS. Laporan tersebut juga menambahkan peretas China mencari informasi tentang perawatan COVID-19 dan pengujian beberapa obat selain vaksin.

Mengutip SCMP, disebutkan bahwa pemerintah AS sedang dalam mode 'siaga' atas upaya entitas China untuk meretas basis data penelitian virus Corona dengan adanya kemajuan beberapa perusahaan AS tentang solusi membantu mengendalikan wabah COVID-19. Pejabat AS menuduh para peretas terkait dengan pemerintah China.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, menanggapi laporan investigasi media AS dengan mengatakan bahwa China telah membuat kemajuan pesat dalam mengembangkan perawatan bagi pasien virus Corona.

"Kami memimpin dunia dalam pengobatan dan penelitian vaksin COVID-19. Tidak bermoral untuk menargetkan China dengan rumor dan fitnah tanpa adanya bukti," kata Zhao kepada wartawan di Beijing.

Gao Fu, kepala Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit China mengatakan kepada China Global Television Network, bahwa vaksin yang saat ini sedang berada di tahap dua dan tiga uji klinis dapat tersedia untuk penggunaan darurat pada bulan September mendatang.

The New York Times mengatakan pemerintah AS yang diharapkan akan memata-matai mata-mata China, dapat membuka jalan bagi operasi resmi yang disetujui oleh agen-agen AS yang terlibat dalam perang cyber, termasuk Pentagon's Cyber Command dan Badan Keamanan Nasional.

Pekan lalu dalam sebuah pesan, Inggris dan Amerika Serikat memperingatkan peningkatan serangan siber terhadap para petugas kesehatan yang terlibat dalam penanganan coronavirus oleh penjahat yang terorganisir. PT KP PRESS

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com

Senin, 11 Mei 2020

[New post] PT KP PRESS | Polemik Sri Mulyani-BPK Soal Dana Bagi Hasil Buat Anies

ptkontakperkasafuturessurabaya posted: " PT KP PRESS SURABAYA - Polemik pembayaran dana bagi hasil (DBH) dari pemerintah pusat kepada pemerintah provinsi DKI Jakarta merambat ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) lantaran dikaitkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Awalnya Gubernur"